Perlunya Rehabilitasi Pasca Stroke
Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Rumah Sakit Hamori, dr. Taufiq Nashrulloh, Sp.KFR
SUBANG-Pemulihan pasca stroke menjadi fokus utama dalam meningkatkan kualitas hidup penyintas, dengan pendekatan rehabilitasi komprehensif.
Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Rumah Sakit Hamori, dr. Taufiq Nashrulloh, Sp.KFR menyebutkan, rehabilitasi medik pasca stroke diperlukan oleh pasien yang telah mengalami stroke, khususnya bagi pasien yang merasakan dampak paling berat dari serangan stroke.
Dampak berat tersebut seperti kehilangan kemampuan bergerak, gangguan bicara, kehilangan keseimbangan, serta gangguan menelan.
Terdapat beberapa pelayanan rehabilitasi pasca serangan stroke dengan pengawasan dokter spesialis dan terapis yang bisa dilakukan.
BACA JUGA: PPATK Ungkap Ribuan Pegawai BUMN hingga Dokter Masuk Penerima Bansos Kemensos
Pertama, yaitu latihan terapi wicara, yang dapat membantu memulihkan kemampuan bicara, memahami bahasa, dan menelan. Sehingga pasien dapat berkomunikasi dengan lebih baik, serta meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Kedua, adalah latihan fisik, yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan, keseimbangan dan koordinasi tubuh, mengurangi risiko jatuh, serta membantu pasien kembali mandiri dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Ketiga, ialah penggunaan modalitas untuk meredakan nyeri otot, meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi kekakuan, dan membantu relaksasi otot sehingga mempermudah proses rehabilitasi dan latihan fisik.
"Konsultasikan dengan Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi di Rumah Sakit Hamori untuk hasil pemulihan yang lebih optimal," ucapnya.(fsh/ysp)
BACA JUGA: 561 Pedagang Terdampak Penertiban, Sempat Diwarnai Aksi Penolakan
