Apakah Boleh Tidur setelah Sahur? Begini Penjelasannya!

Apakah Boleh Tidur setelah Sahur? Begini Penjelasannya!

Apakah Boleh Tidur setelah Sahur? Begini Penjelasannya! (Image From: Pexels/Niels from Slaapwijsheid.nl)

PASUNDAN EKSPRES - Sahur adalah salah satu momen penting selama bulan Ramadhan yang memberikan energi untuk menjalani puasa sepanjang hari. Namun, banyak orang yang memiliki kebiasaan langsung tidur setelah sahur karena masih mengantuk.

Meskipun tampak sebagai hal yang wajar, kebiasaan ini sebenarnya dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Lantas, apa saja bahaya tidur setelah sahur? 

Apakah Boleh Tidur setelah Sahur?

Dari segi medis, tidur setelah makan sahur sebaiknya dihindari, terutama jika tidak memberi jeda waktu yang cukup. Setelah makan, sistem pencernaan membutuhkan waktu untuk mencerna makanan sebelum tubuh beristirahat.

BACA JUGA: Makanan Sehat untuk Bantu Meningkatkan Konsentrasi: Langsung bikin Fokus!

Jika seseorang langsung tidur setelah sahur, makanan yang baru dikonsumsi akan dicerna dengan lebih lambat.

Kondisi ini bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti refluks asam lambung (GERD), kenaikan berat badan, hingga gangguan pencernaan lainnya.

Idealnya, seseorang disarankan untuk memberi jeda sekitar 2–3 jam sebelum tidur setelah sahur agar makanan dapat dicerna dengan baik oleh tubuh.

Bahaya Tidur Setelah Sahur

BACA JUGA: 5 Rahasia Sukses Orang Tionghoa yang Bikin Mereka Selalu Unggul

Kebiasaan tidur setelah makan sahur dapat memicu berbagai gangguan kesehatan. Berikut adalah beberapa dampak buruk yang bisa terjadi, yang dikutip dari berbagai sumber. 

Meningkatkan Risiko GERD (Gastroesophageal Reflux Disease)

GERD atau refluks asam lambung adalah kondisi ketika asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi terbakar di dada (heartburn).

Tidur setelah makan sahur meningkatkan risiko GERD karena ketika seseorang berbaring, makanan yang masih berada di lambung bisa terdorong kembali ke atas.

Gejala GERD meliputi:

  • Mulut terasa pahit
  • Mual dan muntah
  • Nyeri di bagian ulu hati
  • Perut kembung
  • Rasa mengganjal saat menelan

Bagi orang yang sudah memiliki riwayat asam lambung, kebiasaan ini bisa memperparah kondisinya.

Kenaikan Berat Badan


Berita Terkini