Kontroversi Kaesang Pangarep Calonkan Cawagub DKI Jakarta, Upaya Membangun Dinasti Politik?

Kontroversi Kaesang Pangarep Calonkan Cawagub DKI Jakarta, Upaya Membangun Dinasti Politik?

Kontroversi Kaesang Pangarep Calonkan Cawagub DKI Jakarta, Upaya Membangun Dinasti Politik? (Image From: Screenshot/Instagram @raffinagita1717/Edited by Canva)

PASUNDAN EKSPRES - Kaesang Pangarep calonkan Cawagub DKI Jakarta menuai banyak komentar dari masyarakat.

Kaesang Pangarep yang merupakan Ketua Umum PSI akan dipasangkan dengan kader Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, yaitu Budisastrio Djiwandono yang nantinya akan menjadi Cagub diusung Gerindra di Pilkada Jakarta 2024. 

Kaesang Pangarep Calonkan Cawagub DKI Jakarta 

Kabar tersebut disebarkan oleh salah satu presenter terkenal, Raffi Ahmad pada akun Instagram pribadinya Rabu, 29 Mei 2024 kemarin. 

BACA JUGA: PLN Resmi Tawarkan Promo Tambah Daya Listrik Diskon 50% di Bulan Mei 2025, Ini Syarat dan Cara Dapatkannya

Raffi Ahmad, seorang figur publik yang populer sebagai presenter, telah secara terbuka dan tegas menyatakan dukungannya penuh terhadap pasangan Budisatrio Djiwandono dan Kaesang Pangarep yang akan berlaga dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Tidak hanya memberikan dukungan secara pribadi, Raffi Ahmad juga berupaya untuk menggerakkan dan mengajak masyarakat luas agar ikut serta mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur tersebut.

Dilansir dari PikiranRakyat, Kamis (30/5), Kaesang Pangarep, putra Presiden Joko Widodo, dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 semakin mempertegas anggapan publik tentang adanya politik dinasti di lingkungan keluarga Jokowi.

BACA JUGA: Mentri ATR/BPN Serahkan Dua Sertifikat Tanah Kepada Nirina Zubir, AHY: Sertifikat Elektronik Lebih Aman!

BACA JUGA: Para Jemaah Haji, Ini Hal yang Dilarang saat Berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

BACA JUGA: Cek Daftar Tanggal Merah Bulan Juni 2024: Ada Long Weekend Menanti!

Hal ini diperkuat dengan sebelumnya Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi, dapat berhasil menduduki kursi Wakil Presiden terpilih yang diduga kuat disebabkan oleh intervensi dari pamannya, Anwar Usman.

Proses yang dilalui Gibran Rakabuming Raka untuk mencapai posisi Wakil Presiden terpilih dianggap publik sebagai suatu langkah yang terlalu cepat dan mencederai nilai-nilai demokrasi di Indonesia.

Meskipun mendapat berbagai protes, baik secara langsung maupun melalui jalur hukum, Gibran tetap dapat mempertahankan posisinya saat ini sebagai Wakil Presiden terpilih.

Keterlibatan anggota keluarga Jokowi dalam kancah politik lokal maupun nasional telah semakin memperkuat persepsi masyarakat tentang adanya upaya untuk membangun sebuah dinasti politik di lingkungan keluarga Presiden Joko Widodo.

Kaesang Pangarep dianggap telah mendapatkan keuntungan dan kemudahan yang tidak dimiliki orang biasa dalam memulai kiprahnya di dunia politik.

Meskipun awalnya Kaesang menyatakan tidak berminat untuk terlibat dalam politik, pada akhirnya ia pun tergoda dan memutuskan untuk mencoba peruntungannya di ranah politik.

Bahkan tanpa melalui proses persiapan yang matang, Kaesang Pangarep langsung diangkat menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), sebuah posisi penting di dunia politik.


Berita Terkini