PASUNDAN EKSPRES - Proses penyembelihan hewan kurban yang diberikan presiden Jokowi telah dilakukan pada Senin, 17 Juni 2024. Namun Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Usai di Sembelih.
Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Usai di Sembelih, kejadian tersebut terjadi di Jembaran, Bali yang saat ini ramai di media sosial.
Peristiwa itu terjadi ketika sapi dengan berat 825 kg disembelih setelah sholat Idul Adha di Mesjid Taqwa.
Setelah lehernya digorok, Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Usai di Sembelih. Panitiapun membiarkan sapi tersebut tersungkur kembali.
Ada 60 warga yang ikut dalam penyembelihan hewan kurban tersebut, bahkan dalam melakukan penyembelihan sapi kurban milik Presiden Jokowi membutuhkan 30 orang.
"Total warga yang ikut dalam pemotongan kurban ini sekitar 60 orang. Jadi kami potong hewan kurban lain dulu dan memang sapi milik Bapak Presiden ini kami potong terakhir, karena paling besar," kata Jupri dikutip dari Detikbali.
Menurut Jupri, dalam aturan Islam, sapi tidak boleh disembelih lebih dari satu kali. Oleh karena itu, mereka menunggu hingga sapi benar-benar mati setelah disembelih pertama kali. "Lebih baik kami tunggu sampai mati," jelasnya.
Selain di Bali, Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Usai di Sembelih juga terjadi di Solo, Jawa Tengah.
Prenyembelihan sapi tersebut dilakukan di Mesjid Agung Kraton Kasunanan Surakarta, Jawa Tengah.
Awalnya, sapi simental dengan berat 1 ton tersebut sempat menyulitkan para petugas untuk dirobohkan.
Namun akhirnya penyembelihan tersebut bisa dilakukan dan berjalan dengan lancar. Daging kurban tersebut lalu dibagikan kepada seluruh warga yang datang.
Itulah informasi tentang Sapi Kurban Presiden Jokowi Bangkit Usai di Sembelih.