KARAWANG-Atlet dayung Kabupaten Karawang tampil bersinar saat membela Jawa Barat (Jabar) di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Pada cabang olahraga (cabor) dayung, Dua atlet binaan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Karawang, Melani Putri dan Arip Purnama sudah menyumbangkan total enam medali emas.
Ketua Umum Podsi Kabupaten Karawang, Candra Hayatul Iman mengatakan, tiga atlet dayung Karawang yang membela tim dayung Jabar, Dua atlet telah menyumbangkan medali. “Melani Putri tiga emas dan Arip Purnama tiga emas,” ujarnya.
Medali emas pertama, Melani Putri yang merupakan atlet asal Desa Cigunungsari, Kecamatan Tegalwaru, dipersembahkan saat turun di nomor rowing quadruple sculls (W4X) bersama Febriyanti Cahyaningtias, Anggi Widiarti dan Dewi Purwanti.
Emas kedua, ditorehkan dari nomor rowing light weight double sculls (LW2X) saat berpasangan dengan Febriyanti Cahyaningtias. Kemudian emas ketiga ,diraih atlet kelahiran Karawang, 21 Juli 2000 ini dari nomor rowing double sculls (W2X) yang kembali berpasangan dengan Febriyanti Cahyaningtias.
Sementara itu, tiga medali emas yang disumbangkan Arip Purnama dibukukan dari nomor tradisional boat race (TBR) putra 12 crew 200 meter, 500 meter dan 1.000 meter. Prestasi yang diukir Melani Putri dan Arip Purnama sangat membanggakan. Terlebih, tiga emas Melani Putri di PON 2024 mengulang torehannya di PON edisi sebelumnya yang berlangsung di Papua. Sementara Arip Purnama mampu menyumbangkan dua emas meski datang sebagai debutan atau tampil perdana di PON
“Tentunya sangat bersyukur, bangga, dan apresiasi atas raihan prestasi Melani Putri dan Arip Purnama. Mereka layak atas hasil yang didapatkan di PON. Prestasi ini merupakan hasil dari proses perjuangan, kesungguhan dan kerja keras semua pihak baik atlet, pelatih, pengurus, termasuk support semua pihak terutama keluarga,” ucap Candra.
Medali yang diraih atlet Dayung Karawang di PON 2024, jelas Candra, masih berpeluang untuk terus bertambah. Pasalnya, dua atlet yaitu Arip Purnama dan Nurkholis masih bertanding. “Untuk atlet yang masih bertanding, semoga bisa menampilkan yang terbaik dan menjadi juara,” harapnya.
Lebih lanjut Candra menyampaikan, atlet dayung Karawang sudah berkontribusi menyumbangkan medali untuk Jabar sejak PON Riau 2012. Semua itu tak lepas dari pembinaan yang dilakukan Podsi Karawang dengan baik.
“Kami mengoptimalkan potensi yang dimiliki baik itu SDM maupun sarpras. Lalu adanya komitmen dari atlet, pelatih, pengurus dengan menunjukan dedikasi yang tinggi untuk prestasi dan kemajuan Podsi. Semua harus terlibat dengan visi, misi, tujuan dan persepsi yang sama dengan semangat kebersamaan dan kekompakan untuk mewujudkannya. Kemudian, menjalin kerja sama dengan semua pihak mulai Podsi Jabar, PB Podsi dan pemerintah,” kata Candra.
Dihubungi terpisah, atlet dayung Karawang, Melani Putri mengaku senang bisa kembali menyumbangkan tiga emas untuk Jabar. “Alhamdulillah tentunya bersyukur bisa mempertahankan tiga emas seperti di PON 2021 Papua. Medali saya persembahkan untuk orang tua, keluarga dan seluruh warga Jabar,” ujar Melani.
Sementara itu, Manajer Dayung Jabar, Alia Maedina, didampingi ofisial, Irwan Setiawan menyampaikan, ), tim dayung Jabar masih memimpin klasemen sementara perolehan medali dengan meraih 23 emas, tiga perak dan dua perunggu.(ddy/ery)