PASUNDAN EKSPRES - Jaguar Wright membeberkan fakta kasus P Diddy. Salah satu penyanyi Amerika, Jaguar Wright melakukan wawancara dengan Piers Morgan Morgan mengenai kasus P Diddy yang tengah ramai diperbincangkan hampir seluruh dunia.
Wanita yang lahir tahun 1977 begitu vokal dalam menyampaikan ketidaksukaannya terhadap beberapa figur berpengaruh di dunia selebriti, terutama pada Sean Combs atau P Diddy dan Jay-Z yang merupakan suami dari diva dunia, Beyonce.
Jaguar Wright Beberkan Fakta Kasus P Diddy
Dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan, penyanyi Jaguar Wright menungkapkan banyak pemikirannya tentang kedua musisi tersebut dan bahkan mendesak Jay-Z untuk buka suara terhadap penangkapan P Diddy.
Dilansir dari Vibe.com, Selama empat tahun, Wright telah secara vokal menuduh Diddy dan JAY-Z sebagai sosok yang merugikan, dan menuding bahwa mereka menciptakan banyak korban.
BACA JUGA: Seol In Ah Cerita Mengenai Insomnia yang Dimilikinya, Minum Puluhan Pil
BACA JUGA: Jennie BLACKPINK Tampil Nyentrik dengan Rambut Blonde di Paris Fashion Week, Ternyata Cuma Wig?
Ketika Morgan bertanya mengapa JAY-Z belum berbicara mengenai Diddy, Wright menjawab bahwa JAY-Z sering memicu masalah kecil di berbagai tempat dan membiarkan orang lain menyelesaikannya, sementara ia sendiri menghindar tanpa memberikan tanggapan.
Namun, Wright menegaskan bahwa situasi tersebut kini berbeda, dan menyatakan bahwa Sean Combs harus menanggapi tuduhan tersebut.
Wright kemudian menghubungkan perilaku profesional dan pribadi Sean Carter (JAY-Z) dengan tokoh kontroversial lainnya seperti Harvey Weinstein, Jeffrey Epstein, Robert Kelly, dan Sean Combs.
Saat Morgan menanyakan berapa banyak korban yang mungkin ada, Wright mengatakan bahwa jumlahnya bisa mencapai "ribuan." Wright juga menyebut nama Beyonce, dann mengungkapkan bahwa penyanyi asal Houston tersebut diduga terlibat dalam berbagai kejadian tidak adil yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
Wright mengungkapkan bahwa ia telah berbicara dengan ratusan korban yang ia tangani sendiri. Ia juga menyatakan bahwa saat ini ada tiga korban yang siap memberikan kesaksian tentang apa yang dilakukan oleh Jay-Z dan istrinya kepada mereka.
Menurut Wright, pasangan tersebut terlibat dalam tindakan kejam, seperti menahan orang tanpa persetujuan mereka dan menempatkan mereka di pesawat saat mereka tidak sadarkan diri. Ia juga membandingkan situasi ini dengan kejadian di mana Aaliyah diduga dibawa ke pesawat dalam keadaan tidak sadar.
"Mereka adalah pasangan yang kejam. Mereka melakukan hal-hal buruk, seperti menahan orang tanpa persetujuan mereka dan menempatkan orang di pesawat saat mereka tidak sadar," ungkap Jaguar Wright.
Sebagai informasi, Sean “Diddy” Combs atau P Diddy ditangkap di New York City pada 16 September. Ayah tujuh anak ini menghadapi berbagai tuntutan hukum, termasuk tuduhan pelecehan seksual, perdagangan manusia, dan keterlibatan dalam aktivitas kriminal lainnya, yang muncul setelah gugatan dari Cassie Ventura pada November 2023.
Dia kini didakwa dengan dugaan pemerasan, perdagangan manusia melalui kekerasan, penipuan atau paksaan, serta mengatur transportasi untuk prostitusi. Saat ini, Diddy ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan Brooklyn tanpa jaminan.
(ipa)