PASUNDAN EKSPRES - Persib Bandung mengalami kekalahan dalam sidang di Court of Arbitration for Sport (CAS) melawan mantan pelatihnya, Luis Milla. Akibatnya, Maung Bandung harus membayar kompensasi kepada pelatih asal Spanyol tersebut.
Melansir dari laman resmi CAS, gugatan Persib Bandung dengan nomor aduan CAS 2024/A/10507 berakhir dengan keputusan yang menguntungkan Luis Milla. Dalam putusan akhir, hakim tunggal CAS menyatakan bahwa Milla tidak melakukan pelanggaran kontrak karena pemutusan kerja sama antara kedua pihak sebelumnya telah disepakati bersama.
Dalam persidangan, Persib Bandung diwakili oleh Dr. Vitus Derungs, sementara Luis Milla diwakili oleh Toni Garcia. CAS menilai bahwa Persib Bandung tidak konsisten dalam keputusannya terhadap Milla, termasuk saat klub memberikan tiket pulang sebagai bagian dari kesepakatan bersama.
Dengan keputusan ini, Persib Bandung diwajibkan membayar 18 ribu Euro (sekitar Rp 300 juta) kepada Luis Milla sebagai gaji yang belum dibayarkan untuk Juli 2023. Selain itu, ada tambahan bunga 5 persen per tahun sejak 1 Agustus 2023 hingga pembayaran dilakukan.
Luis Milla sebelumnya ditunjuk sebagai pelatih Persib Bandung untuk menggantikan Robert Alberts dan sukses membawa tim finis di posisi ketiga Liga 1 2022. Tetapi ia memutuskan mundur pada Juli 2023 untuk merawat orang tuanya di Spanyol. Keputusan tersebut diikuti oleh dua asistennya, Manu Cascallana dan Carlos Grande.
Persib Bandung sempat menggugat Milla karena merasa kepergiannya terlalu mendadak. Namun, kini klub harus menerima kekalahan di CAS dan membayar kompensasi sesuai keputusan yang telah ditetapkan.
