PASUNDAN EKSPRES - Persib Bandung harus mengubur mimpi mereka untuk melaju ke babak 16 besar AFC Champions League 2 (ACL 2) setelah menelan kekalahan tipis 3-4 dari Zhejiang FC pada pertandingan pamungkas Grup F di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (5/12/2024). Meski membawa ambisi besar untuk meraih kemenangan dan lolos, Persib justru harus menerima kenyataan pahit.
Di babak pertama, permainan Persib terlihat kurang bersemangat. Zhejiang FC tampil dominan dan berhasil membobol gawang Kevin Ray Mendoza sebanyak tiga kali melalui brace Franko Andrijasevic dan gol dari Jean Kouassi. Sementara itu, Beckham Putra berhasil memperkecil ketertinggalan bagi Persib dengan mencetak gol satu-satunya di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persib mencoba bangkit dan memperkecil jarak lewat gol tambahan. Namun, upaya tersebut belum cukup untuk menghindarkan mereka dari kekalahan. Dengan skor akhir 3-4, harapan Persib untuk melanjutkan perjalanan di ACL 2 sirna sudah.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui bahwa anak asuhnya tampil buruk di pertandingan tersebut. Menurutnya, strategi pertahanan yang diterapkan tidak berjalan dengan baik, yang berujung pada kebobolan banyak gol.
"Hasilnya buruk. Saya pikir dalam menyerang, kami bermain cukup baik. Kami punya peluang dan kami mencetak tiga gol," ujar Bojan Hodak. "Jadi menurut saya sudah tidak perlu lagi menjadi pembahasan. Tapi pertahanannya sangat buruk. Sekali lagi, ada kesalahan individu yang terjadi," lanjutnya.
Bojan juga menyoroti bahwa kesalahan individu di lini belakang menjadi faktor utama kekalahan mereka. Ia menegaskan, pada level kompetisi seperti ACL, kesalahan kecil akan langsung dihukum oleh tim lawan yang berkualitas.
"Ketika Anda mencapai level ini, ketika Anda melakukan kesalahan, tim seperti itu pada dasarnya akan menghukum Anda atas kesalahan ini. Jadi ini perbedaan Liga Satu dan ACL," ujar Bojan menambahkan.
Dengan hasil ini, Persib Bandung gagal melaju ke babak 16 besar dan terbenam di dasar klasemen Grup F dengan perolehan 5 poin. Sementara itu, Zhejiang FC menutup pertandingan dengan koleksi 9 poin, sementara Lion City Sailors menjadi pemuncak grup dengan 10 poin, diikuti Port FC yang juga mengoleksi 10 poin.
