Hardiknas Jadi Momentum SPMB Transparan dan Berkeadilan di Subang, Komitmen Jaga dari Praktik Pungli di Sekolah

Disdikbud Subang jadikan peringatan Hardiknas 2025 dan sekaligus mendeklarasikan komitmen terhadap SPMB yang lebih objektif, transparan, akuntabel, dan berkeadilan.(Hadi Martadinata/Pasundan Ekspres)
Tak hanya membangun sistem, Disdikbud juga tengah gencar melakukan sosialisasi kepada sekolah, orang tua, dan masyarakat umum tentang tata cara penggunaan platform SPMB online ini. Pelatihan bagi operator sekolah juga dilakukan agar tidak ada kendala teknis di lapangan saat pelaksanaan. "Kami paham, perubahan ke sistem online mungkin butuh adaptasi. Oleh karena itu, pelatihan dan pendampingan juga kami siapkan agar semua pihak siap," tambah Fera.
"Hardiknas tahun ini akan kita jadikan momentum, tidak hanya memperingati jasa para pahlawan pendidikan, tapi juga memulai babak baru pendidikan Subang yang bersih, adil, dan berbasis teknologi," ungkapnya.
Bupati Subang, Kang Rey, dalam beberapa kesempatan menyampaikan bahwa pendidikan adalah investasi terbesar untuk masa depan Subang. Ia menyebutkan, hanya dengan pendidikan yang bersih dan adil, generasi muda Subang bisa bersaing dan berkontribusi lebih besar untuk kemajuan daerah. "Kalau pendidikan kita bersih, maka anak-anak kita akan tumbuh dengan kepercayaan diri, dengan harapan yang besar. Kita ingin semua anak punya kesempatan yang sama untuk belajar, berkembang, dan berkontribusi untuk Subang yang lebih baik," tegasnya.
Bupati juga berharap masyarakat turut berperan aktif dalam mengawasi jalannya SPMB. Ia menekankan pentingnya partisipasi publik agar semangat transparansi dan integritas ini benar-benar terwujud.
Peringatan Hardiknas 2025 di Subang kali ini diharapkan tidak hanya menjadi seremoni tahunan biasa. Dengan digelarnya deklarasi SPMB online yang transparan, acara ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah reformasi pendidikan daerah.(hdi/sep)