Kang Rey Bakal Naikan Kelas Puskesmas, Pelayanan Dasar Kesehatan Tak Perlu ke RSUD di Subang
Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita didampingi Kadinkes Subang, dr. Maxi saat meninjau langsung Puskesamas Rahayu.(Cindy Desita Putri/Pasundan Ekspres)
SUBANG-Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita, melakukan peninjauan langsung ke Puskesmas Sukarahayu,Kamis (12/6).
Kunjungan ini bertujuan memastikan pelayanan kesehatan di wilayah Kabupaten Subang semakin optimal, merata, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Bupati yang akrab disapa Kang Rey itu meninjau langsung berbagai sarana dan prasarana pelayanan kesehatan. Ia melihat sistem antrean, alur kedatangan pasien, ruang rawat jalan, hingga fasilitas rawat inap yang tersedia di puskesmas tersebut.
"Alhamdulillah, saya lihat Puskesmas ini salah satu yang terbaik di Kabupaten Subang. Ini bisa menjadi percontohan agar semua Puskesmas di Kabupaten Subang seperti ini," ujar Kang Rey.
BACA JUGA: Pemkab Subang Terapkan Aturan Baru Jam Operasional Angkutan Barang, Ini Rinciannya
Puskesmas Sukarahayu kini telah menyediakan layanan lengkap untuk semua kelompok usia, mulai dari balita, remaja, dewasa hingga lansia. Fasilitas yang tersedia antara lain Poli Gigi, Poli KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), IGD, Laboratorium, layanan rehabilitasi narkoba, hingga rawat inap dengan 17 tempat tidur yang 11 di antaranya saat ini telah terisi.
Kang Rey juga menyampaikan bahwa ke depan, masyarakat tidak harus selalu ke rumah sakit umum daerah (RSUD) untuk mendapatkan pelayanan.
Ia menargetkan pembangunan RSUD di wilayah Pantura pada tahun 2027, tetapi juga menegaskan pentingnya
"kenaikan kelas" puskesmas agar pelayanan kesehatan dasar bisa dituntaskan di tingkat puskesmas.
BACA JUGA: Ruang Seduh, Kafe Minimalis Primadona Baru di Taman Kodim Subang
"2027 saya punya target RS di Pantura sudah berdiri. Tapi saya ingin puskesmas sudah naik tingkat, sehingga kebutuhan layanan kesehatan masyarakat Kabupaten Subang terpenuhi,” tegasnya.
Kang Rey pun menginstruksikan agar layanan puskesmas segera terintegrasi ke dalam aplikasi SMARTDIGI Kabupaten Subang, sehingga masyarakat lebih mudah mengakses informasi dan layanan kesehatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi menyampaikan bahwa arahan Bupati akan dijalankan sepenuhnya.
"Pak Bupati menegaskan bahwa puskesmas harus menjadi idola dan tumpuan harapan masyarakat, bukan hanya tempat singgah untuk minta rujukan," ungkapnya.
Menurut dr. Maxi, ada beberapa jenis penyakit yang seharusnya dapat ditangani langsung di puskesmas tanpa perlu dirujuk ke rumah sakit.
"Karena itu, peningkatan sarana, prasarana, peralatan medis, dan SDM menjadi penting. Dan alhamdulillah Puskesmas Sukarahayu sudah berbenah cepat. Ruang tunggu dan ruang tambahan kini sudah dilengkapi AC, dan pelayanan juga semakin baik," jelasnya.
Dengan peningkatan ini, dr. Maxi yakin beban rumah sakit akan berkurang, dan masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh mencari pengobatan.
"Kalau cuma demam, diare, atau lemas biasa, cukup ditangani di puskesmas. Tidak perlu ‘lemas-lemasan’ dulu untuk ke rumah sakit," pungkasnya.(cdp/sep)
