Menelusuri Tradisi Adat Subang: Dari Upacara Hingga Kesenian

SUMBER FOTO : dejabar.id/kesenian-daerah-jawa-barat
Di Subang, beberapa lokasi keramat sering menjadi tempat pelaksanaan tradisi ini, terutama oleh kalangan masyarakat adat atau kelompok kepercayaan lokal.
4. Mapag Sri
Mapag Sri berarti menyambut Dewi Sri, dewi padi dalam kepercayaan Sunda. Tradisi ini dilakukan menjelang panen sebagai bentuk penghormatan terhadap keberadaan Dewi Sri.
Upacara ini biasanya melibatkan simbol-simbol seperti boneka Dewi Sri yang dihias dan diarak keliling sawah oleh warga.
5. Kesenian Tradisional: Sisingaan
Meski lebih dikenal sebagai kesenian, Sisingaan juga bagian dari tradisi adat Subang yang sarat makna.
Digunakan dalam berbagai upacara, terutama saat khitanan atau penyambutan tamu penting, sisingaan melambangkan perlawanan terhadap penjajahan dan semangat persatuan.
Anak yang dikhitan biasanya diarak di atas boneka singa buatan, diiringi musik tradisional.
Pelestarian Tradisi Adat Subang
Pemerintah Kabupaten Subang bersama masyarakat terus berupaya melestarikan tradisi-tradisi ini melalui festival budaya, pelatihan generasi muda, dan promosi pariwisata.
Tradisi adat bukan sekadar seremoni, tetapi juga identitas kultural yang memperkuat jati diri masyarakat Subang.
Nah jadi itulah beberapa informasi mengenai tradisi adat Subang yang wajib diketahui.