Daerah

Warga Pasirangin Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan di Purwakarta

Desa Pasirangin

PURWAKARTA-Puluhan warga RT 002/RW 001 dan RT 003/RW 007 Kampung Pasirdatar, Desa Pasirangin, Kecamatan Darangdan, menggelar aksi tanam pohon pisang di tengah jalan, Ahad (25/8).

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kondisi jalan di wilayah mereka yang sudah lama rusak dan tak kunjung diperbaiki.

Warga merasa kecewa karena hingga saat ini belum ada upaya nyata dari pemerintah untuk memperbaiki jalan yang sudah lama rusak itu. Kondisi jalan rusak ini telah mengganggu aktivitas sehari-hari warga, terutama dalam hal transportasi dan mobilitas harian.

Koordinator Aksi yang juga warga setempat, Akri Rudia (38) menyampaikan kekecewaannya. "Jalan ini sudah lama rusak, dan sampai sekarang belum ada tindakan. Menanam pohon pisang ini adalah cara kami menunjukkan kekecewaan. Harapannya pemerintah segera turun tangan memperbaiki jalan," kata Akri.

Aksi taham pohon pisang di tengah jalan yang rusak, sambungnya, menjadi simbol perlawanan warga terhadap situasi yang mereka anggap tidak adil. "Kami berharap aksi ini bisa menarik perhatian pemerintah dan memicu langkah konkret guna mengatasi masalah yang sudah berlarut-larut ini," ujar Akri.

Senada disampaikan Chandra Iswandi, warga lainnya yang jugaturut serta dalam aksi tersebut. "Kami hanya ingin jalan yang layak, supaya anak-anak bisa berangkat ke sekolah dengan aman, dan kami bisa menjalankan aktivitas sehari-hari tanpa rasa khawatir akan jatuh karena jalan yang berlubang," ucap Chandra.

Disebutkannya, warga berharap pemerintah segera merespons dengan tindakan nyata untuk memperbaiki jalan di wilayahnya itu. "Kami bertekad terus memperjuangkan hak kami atas infrastruktur yang layak dan aman, agar kehidupan di desa bisa kembali berjalan dengan lancar dan nyaman," kata Chandra.

Dirinya berharap aksi ini dapat membuka mata pemerintah untuk segera menyelesaikan permasalahan jalan rusak yang selama ini menjadi keluhan utama warga. "Warga menginginkan solusi konkret dan cepat, bukan sekadar janji-janji yang terus tertunda," ujarnya.(add)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua