Daerah

Sekolah Islam Terpadu Tumbuh Subur di Subang

Siswa SD PIT Bhaskara Subang saat mengikuti pembelajaran.  Sekolah Islam Terpadu tumbuh dengan pesat di Kabupaten Subang.
Siswa SD PIT Bhaskara Subang saat mengikuti pembelajaran. Sekolah Islam Terpadu tumbuh dengan pesat di Kabupaten Subang.

SUBANG Sekolah Islam Terpadu tumbuh dengan pesat di Kabupaten Subang. Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Forum Kepala Sekolah SD, Unib Sobirin. 

"Pertumbuhan Sekolah Islam Terpadu di Kabupaten Subang sangat pesat, hampir tiap kecamatan sekarang ada. Apalagi di Kecamatan Subang sudah ada 14 sekolah Islam terpadu. Se kabupaten sekarang sudah ada sekitar 45 sekolah," ucapnya. 

Ia mengatakan, hal tersebut dikarenakan minat dari masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke Sekolah IT cukup tinggi. 

"Mungkin pengelola atau yayasan, tertarik atau terdorong karena adanya minat masyarakat menyekolahkan ke Sekolah IT lumayan tinggi," ucapnya. 

Unib yang merupakan Kepala Sekolah Islam Terpadu juga mengatakan, alasan ketertarikan orang tua di Subang tersebut dilandasi oleh beberapa alasan.

Antara lain agar anak dapat tumbuh dalam pendidikan dengan nuansa Islami, serta dapat membantu orang tua menitipkan anaknya selama bekerja. 

"Beberapa alasan yang menjadi pilihan ke Sekolah IT adalah ada muatan plus seperti baca Qur'an, hafalan Qur'an, praktek ibadah tiap hari, bahasa Inggris, dan lain-lain. Selain itu, waktu sekolah yang cukup lama sampai sore, sehingga membantu orang tua yang super sibuk bekerja seharian," ucapnya. 

Meskipun terdapat banyak muatan tambahan yang diberikan, akan tetapi kata Unib, standar yang diikuti tetap berdasarkan kebijakan dari pemerintah. Namun ditambah dengan ciri khas tersendiri. 

"Standar tetap mengikuti kebijakan pemerintah, tapi setiap Sekolah IT di Subang punya ciri khas masing-masing sebagai muatan plus yayasan," ucapnya.

Unib mengatakan, biaya pendidikan Sekolah Islam Terpadu di Subang masih tergolong lebih terjangkau dibandingkan di daerah lain. 

"Cukup ekonomis, dibanding dengan di kabupaten/ kota lain, di Subang masih relatif rendah (harganya)," ucapnya.(fsh/ysp) 

 

 

Berita Terkait