Internasional

Jet Tempur Korea Selatan Jatuhkan Bom di Area Sipil: Mengaku Tak Sengaja

Jet Tempur Korea Selatan Jatuhkan Bom di Area Sipil: Mengaku Tak Sengaja
Jet Tempur Korea Selatan Jatuhkan Bom di Area Sipil: Mengaku Tak Sengaja (Image From: The Guardian)

PASUNDAN EKSPRES - Jet tempur jatuhkan bom di area sipil .Sebuah insiden serius terjadi di Korea Selatan pada Kamis kemarin ketika dua jet tempur militer secara tidak sengaja menjatuhkan delapan bom di area sipil.

Peristiwa ini menyebabkan jumlah korban luka meningkat menjadi 29 orang, termasuk 15 warga sipil dan 14 tentara, sebagaimana dilaporkan oleh Kementerian Pertahanan Korea Selatan.

Jet Tempur Korea Selatan Jatuhkan Bom di Area Sipil 

Juru bicara Kementerian Pertahanan, Jeon Ha-kyu, dalam keterangannya pada Jumat (7/3) yang dilansir dari Reuters, menyatakan bahwa korban mengalami berbagai cedera, termasuk kerusakan pada telinga akibat ledakan, serta gejala lain seperti migrain dan kecemasan.

Dari total korban, sembilan orang masih menjalani perawatan di rumah sakit, termasuk dua orang yang mengalami luka serius.

Kronologi Insiden

Insiden ini terjadi di Pocheon, sebuah wilayah yang terletak sekitar 40 kilometer (25 mil) timur laut dari Seoul.

Jet tempur Korea Selatan yang terlibat dalam latihan tembakan langsung (live-fire exercise) secara tidak sengaja menjatuhkan delapan bom Mk82 seberat 500 pon (225 kg) di luar zona yang telah ditentukan.

Menurut pihak militer, kesalahan ini terjadi akibat pilot memasukkan koordinat yang salah saat menjalankan latihan tersebut. Rekaman video yang beredar menunjukkan ledakan dahsyat yang mengguncang rumah-rumah dan bangunan di sekitar lokasi kejadian.

Sebagai langkah pencegahan, pihak berwenang Korea Selatan segera menangguhkan seluruh latihan tembakan langsung hingga penyelidikan atas insiden ini selesai.

Namun, militer menegaskan bahwa insiden ini tidak akan mempengaruhi latihan gabungan skala besar antara Korea Selatan dan Amerika Serikat yang dijadwalkan dimulai pada Senin mendatang.

Protes Warga dan Aktivis

Insiden ini memicu kemarahan warga Pocheon, yang merasa bahwa latihan militer yang berlangsung di wilayah mereka membahayakan nyawa dan ketenangan masyarakat.

Sejumlah aktivis dan penduduk setempat menggelar demonstrasi di dekat kantor Kementerian Pertahanan di Seoul pada Jumat.

Seorang warga Pocheon yang ikut dalam aksi protes mengungkapkan keprihatinannya terhadap latihan militer yang terus berlanjut. Ia menyebut bahwa latihan milite ryang diadakan di wilayahnya tidak memiliki alasan jelas. 

(ipa)

Terkini Lainnya

Lihat Semua