PASUNDAN EKSPRES - Atlet Korea Utara hadapi hukuman selepas selfie bersama atlet Korea Selatan di Olimpiade Paris 2024 kemarin.
Menurut laporan harian Daily NK tertanggal 21 Agustus, yang mengutip sumber tingkat tinggi di Pyongyang, delegasi Komite Olimpiade Korea Utara dan atlet yang berpartisipasi dalam Olimpiade telah menjalani pemeriksaan ideologis menyeluruh sejak mereka kembali ke Korea Utara pada tanggal 15 Agustus.
Atlet Korea Utara Hadapi Hukuman selepas Selfie bersama Atlet Korsel
Berdasarkan laporan Daily NK yang dikutip Instagram @fyi.korea, pemeriksaan ideologis menyeluruh terhadap delegasi Komite Olimpiade Korea Utara dan atlet yang berpartisipasi dalam Olimpiade dilakukan karena pemerintah Korea Utara menganggap tinggal di luar negeri sebagai paparan terhadap apa yang mereka sebut sebagai "budaya non-sosialis" yang dianggap dapat "mencemari" mereka.
Sebelum berpartisipasi dalam Olimpiade, atlet Korea Utara dilaporkan telah menerima instruksi khusus untuk tidak berinteraksi dengan atlet asing, termasuk warga Korea Selatan. Jika terbukti ada pelanggaran terhadap arahan ini, maka orang-orang yang terlibat dapat dikenakan hukuman.
BACA JUGA: Biden Tekankan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza pada Netanyahu Lewat Panggilan Telepon
BACA JUGA: Bukan Tobat, malah Lanjut Part 2! Israel Membunuh Komandan Fatah dalam Serangan di Lebanon
Meskipun sebelumnya dilarang, para atlet Korea Utara justru menarik perhatian dengan berfoto bersama atlet Korea Selatan dan Tiongkok.
Dua atlet yang khususnya menjadi sorotan adalah Li Jong-sik dan Kim Kum-yong, yang memenangkan medali perak dalam nomor tenis meja ganda campuran.
Kedua atlet ini dilaporkan telah dievaluasi secara negatif dalam laporan yang diserahkan kepada Partai Pekerja Korea.
Menurut sumber tersebut, laporan yang diserahkan ke Partai Pekerja Korea menyebutkan bahwa para atlet Korea Utara "tersenyum berlebihan" meskipun atlet Korea Selatan, yang dianggap sebagai "negara musuh nomor satu," berada tepat di samping mereka.
Dua atlet yang secara khusus dikritik adalah Kim Kum-yong, yang dikritik karena tersenyum selama berfoto, dan Li Jong-sik, yang dikritik karena menatap dan tersenyum pada atlet lain setelah turun dari podium.
Selain itu, atlet lain yaitu Kim Mi-rae, yang memenangkan medali perunggu dalam nomor loncat indah 10m putri, juga menjadi sorotan karena berfoto bersama atlet dari negara lain.
Berdasarkan informasi dari Daily NK, masih belum jelas apakah otoritas Korea Utara akan menghukum para atlet yang berswafoto dengan atlet asing, atau hanya memberikan peringatan dan kritik yang relatif ringan, seperti mewajibkan mereka untuk melakukan refleksi diri.
Sumber yang dikutip oleh Daily NK mengatakan bahwa "Atlet yang melakukan kontak dengan atlet asing, seperti berswafoto, harus benar-benar merenungkan kesalahan mereka dalam sesi kritik diri untuk menghindari hukuman politik atau administratif di masa mendatang."
(ipa)