PASUNDAN EKSPRES - Kasus cacar monyet, atau yang kini dikenal sebagai Mpox, kembali menjadi sorotan dengan lonjakan signifikan di Indonesia.
Hingga Agustus 2024, Jakarta mencatat angka tertinggi dengan 59 kasus. Selain itu, beberapa provinsi lain juga melaporkan kasus, seperti Jawa Barat dengan 13 kasus, Banten 9 kasus, serta Yogyakarta dan Jawa Timur masing-masing 3 kasus.
WHO telah menetapkan Mpox sebagai darurat kesehatan global, menuntut kewaspadaan ekstra dari setiap negara dalam mengendalikan penyebarannya.
Perbedaan Gejala Mpox dengan Cacar Biasa
Meskipun gejala cacar monyet mirip dengan cacar lainnya, ada beberapa perbedaan penting yang perlu diperhatikan.
BACA JUGA:Kasus Mpox 'Cacar Monyet' Mulai Muncul di Indonesia, Begini Cara Penularannya
BACA JUGA:Kemenkes Konfirmasi 88 Kasus Mpox 'Cacar Monyet' di Indonesia, DKI Jakarta Terbanyak
Nah, Virus Monkeypox biasanya menular melalui kontak fisik, termasuk hubungan seksual, serta melalui tetesan pernapasan.
Berikut adalah perbedaan gejala antara Mpox dan cacar biasa:
1. Penyebaran Ruam
Pada penderita cacar air biasa, ruam bisa menyebar ke seluruh tubuh.
Sebaliknya, pada Mpox, ruam cenderung terbatas pada area tertentu, biasanya dimulai dari wajah.
2. Bentuk Ruam
Meskipun bentuk ruam pada cacar monyet dan cacar air mirip, distribusi ruam berbeda.
BACA JUGA:Kemenkes Beri Sinyal Waspada Kasus Mpox di Indonesia, Tercatat Ada 88 Kasus
Pada cacar air, ruam menyebar hampir di seluruh tubuh, sementara pada Mpox, ruam lebih terkonsentrasi di beberapa bagian tubuh saja.
3. Adanya Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Pada penderita Mpox, kelenjar getah bening akan mengalami pembengkakan, terutama di ketiak, dagu, belakang telinga, atau kepala di mana kondisi ini tidak ditemukan pada penderita cacar biasa.
4. Masa Inkubasi
Masa inkubasi virus juga berbeda.
Mpox memiliki masa inkubasi antara 5 hingga 21 hari setelah paparan pertama, sedangkan pada cacar air, masa inkubasi bisa lebih lama, yaitu antara 10 hingga 21 hari setelah paparan virus.
Jangan lupa untuk selalu perhatikan gejala Mpox ini karena saat ini kasus Mpox sedang meninggi.
(pm)