PASUNDAN EKSPRES - Apa bahaya atau dampak dari anak tidak vaksin tepat waktu? Konsekuensinya bukan hanya untuk sang anak tetapi bisa terdampak bagi orang di sekitarnya.
Terlebih, zaman sekarang banyak sekali konten di media sosial yang memperlihatkan betapa bangganya mereka ketika sang buah hati tidak mendapatkan vaksin atau imunisasi yang seharusnya itu diberikan demi menjaga kesehatan anak.
Dampak Anak Tidak Vaksin
Perlu diketahui, anak perlu mendapatkan vaksin sesuai jadwal yang dianjurkan dan harus mendapatkan tiga vaksin primen yakni vaksin hepatitis B, polio, dan BCG.
Lantas apa dampaknya jiga sang anak tidak imunisasi atau vaksin secara lengkap dan tidak sesuai dengan waktunya?
BACA JUGA:Berikut Faktor dan Gejala Penyakit Pneumonia pada Balita yang Saat ini Sedang Mendominasi di Subang
BACA JUGA:Hii Takut! Ini Dia Kebiasaan yang Bisa Membuat Penurunan Kolagen, Jangan Abai!
Berikut daftarnya dilansir dari Unicef Indonesia:
1. Rentan mengalami sakit berat
Dampak ini sudah jelas, ya, karena vaksina tau imunisasi yang diberikan seharusnya bisa mencegah berbagai penyakit yang akan masuk ke dalam tubuh sang anak.
2. Risiko anggota keluarga terkena sakit lebih tinggi
Bukan hanya merugikan bagi diri sang anak, tidak divaksin atau imunisasi pun turut merugikan bagi keluarga dan lingkungan terdekat sang anak.
BACA JUGA:Kemenkes Tegaskan Penyakit Mpox Bukan karena Efek Samping Vaksin COVID-19
BACA JUGA:8 Cara Mengurangi Nafsu Makan Berlebih, Jangan Sampai Lewat!
Mengapa? Karena anak yang sedang sakit dan ia tak vaksin berisiko menulari anggota keluarga dan orang di sekitarnya.
3. Penurunan kualitas hidup
Bahaya!
Anak tidak vaksin berisiko tidak sembuh dari penyakit yang sedang diderita lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang divaksin lengkap dan tepat waktu.
Misalnya apabila sang anak terkena campak dan ia tidak mendapatkan vaksin tersebut, berisiko memicu komplikasi kebutaan!
4. Adanya penurunan harapan hidup
Selain penunuran kualitas hidup, penurunan harapan hidup juga bisa terjadi apabila sang anak tidak mendapatkan vaksin karea ia lebih mudah dan berpeluang untuk tertular penyakit.
5. Adanya batasan sekolah dan perjalanan lainnya
Beberapa negara atau wilayah ada yang menetapkan syarat vaksin atau imunisasi bagi pawa warga asing.
Jadi, siap-siap saja tidak diterima apabila tidak mendapatkan vaksin atau imunisasi.
(pm)
