Lifestyle

Bolehkah Makan Mie Instan ketika Sahur? Begini Efeknya!

Bolehkah Makan Mie Instan ketika Sahur? Begini Efeknya!
Bolehkah Makan Mie Instan ketika Sahur? Begini Efeknya! (Image From: Pexels/Lisa from Pexels)

PASUNDAN EKSPRES - Saat bulan Ramadan tiba, umat Muslim di seluruh dunia menjalani ibadah puasa yang dimulai dari fajar hingga matahari terbenam.

Salah satu momen penting sebelum memulai puasa adalah sahur, di mana makanan yang dikonsumsi akan menjadi sumber energi untuk menjalani aktivitas sepanjang hari.

Namun, terkadang saat sahur, masih banyak orang yang memilih makanan instan karena praktis dan cepat disajikan, salah satunya adalah mie instan. Nah, sebenarnya boleh, gak, sih makan mie instan ketika sahur? 

Mi instan adalah makanan favorit banyak orang karena rasanya yang lezat dan cara memasaknya yang mudah.

Namun, dari segi kandungan nutrisi, mi instan lebih banyak mengandung karbohidrat dan kalori, tapi minim serat dan protein.  

Padahal, tubuh membutuhkan asupan nutrisi yang seimbang saat berpuasa, termasuk serat, protein, mineral, dan vitamin.

Protein berperan penting dalam menjaga rasa kenyang lebih lama, sementara serat membantu pencernaan agar tetap lancar.

Jika hanya mengonsumsi mi instan saat sahur, besar kemungkinan tubuh akan cepat merasa lapar dan lemas di siang hari.  

Efek Mengonsumsi Mi Instan saat Sahur

Berikut adalah beberapa efek mengonsumsi mi instan saat sahur. 

Kurang Memberikan Energi yang Bertahan Lama

Mi instan memang mengenyangkan dalam waktu singkat, tapi karena kandungan proteinnya rendah, efek kenyangnya tidak bertahan lama.

Akibatnya, tubuh akan lebih cepat merasa lapar saat berpuasa.  

Tinggi Kandungan MSG dan Garam 

Sebagian besar mi instan mengandung Monosodium Glutamat (MSG) dan garam dalam jumlah tinggi.

Mengutip dari Healthline, konsumsi MSG yang berlebihan dapat dikaitkan dengan risiko sakit kepala, mual, dan peningkatan tekanan darah.

Sementara itu, asupan garam berlebih dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi.  

Mengandung Pengawet dan Zat Tambahan

Mi instan mengandung bahan pengawet dan zat aditif lainnya yang tidak baik untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.

Jika sering dikonsumsi saat sahur, bisa berdampak buruk pada kesehatan, terutama sistem pencernaan dan metabolisme tubuh.  

Tips Mengonsumsi Mi Instan Saat Sahur

Jika dalam kondisi tertentu tidak ada pilihan lain selain makan mi instan saat sahur, ada beberapa cara untuk meningkatkan kandungan nutrisinya.

Tambahkan Sayuran

Agar mi instan lebih sehat, tambahkan sayuran seperti bayam, sawi, wortel, tomat, atau brokoli. Sayuran mengandung serat, vitamin, dan mineral yang dapat membantu tubuh tetap bertenaga saat berpuasa.  

Masukkan Sumber Protein

Tambahkan sumber protein seperti telur, ayam, tahu, atau daging sapi ke dalam mi instan. Protein akan membuat tubuh lebih lama merasa kenyang dan membantu pembentukan energi.  

Kurangi Penggunaan Bumbu Instan  

Bumbu instan dalam mi mengandung banyak garam dan MSG. Untuk mengurangi dampaknya, gunakan setengah bagian bumbu atau tambahkan rempah-rempah alami seperti bawang putih, lada, dan kaldu ayam buatan sendiri.  

Alternatif Menu Sehat untuk Sahur

Daripada hanya mengonsumsi mi instan, berikut beberapa makanan sehat yang bisa menjadi pilihan untuk sahur, dilansir dari Halodoc

Sup Sayur dan Daging

Sup adalah pilihan makanan sahur yang mudah dibuat dan kaya nutrisi. Gunakan bahan seperti wortel, kentang, kol, buncis, dan daging ayam untuk menambah asupan protein dan serat.  

Tumis Sayuran dengan Protein 

Sayuran seperti kangkung, brokoli, dan bayam bisa ditumis dengan sedikit minyak zaitun dan ditambahkan sumber protein seperti ayam, telur, atau tahu.  

Yoghurt atau Makanan Fermentasi  

Yoghurt dan tape adalah contoh makanan fermentasi yang baik untuk sistem pencernaan. Yoghurt juga mengandung protein tinggi yang dapat membantu menjaga energi selama puasa.  

Smoothie Buah

Smoothie dari buah seperti pisang, mangga, dan stroberi dapat menjadi sumber serat dan energi. Tambahkan susu atau yoghurt untuk meningkatkan kadar protein.  

Kurma dan Buah Kering

Kurma adalah makanan yang baik untuk sahur karena kaya akan gula alami, serat, dan mineral yang bisa menjaga energi tubuh lebih lama. Alternatif lainnya adalah aprikot kering atau kismis yang juga mengandung gula alami dan serat.  

Makan mi instan saat sahur sebenarnya bukan masalah besar jika dikonsumsi sesekali dan dengan tambahan bahan bergizi lainnya.

Namun, jika terlalu sering mengandalkan mi instan tanpa nutrisi tambahan, bisa berisiko membuat tubuh cepat lemas dan lapar saat berpuasa.

Oleh karena itu, penting memilih makanan sehat di bulan puasa ini. 

(ipa)

Terkini Lainnya

Lihat Semua