Presiden Jokowi Ajak Hipmi Fokus pada Bonus Demografi untuk Capai Indonesia Emas 2045

Presiden Jokowi Ajak Hipmi Fokus pada Bonus Demografi untuk Capai Indonesia Emas 2045

Presiden Jokowi Ajak Hipmi Fokus pada Bonus Demografi untuk Capai Indonesia Emas 2045 (dok.instagram/jokowi)

PASUNDAN EKSPRES - Presiden Joko Widodo menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ke-52 yang digelar di Hotel Fairmont Jakarta, pada Senin, 10 Juni 2024.

Dalam sambutannya, Kepala Negara menyoroti beberapa aspek kunci yang harus diperhatikan untuk mewujudkan visi Indonesia Emas pada tahun 2045.

BACA JUGA:6 Drakor Lee Chae Min Selain Hierarchy, Aktor Rookie yang Lagi Naik Daun

Salah satunya mengenai bonus demografi yang terjadi di Indonesia pada tahun 2030 hingga 2040 mendatang. Presiden menekankan perlunya persiapan yang taktis untuk mengelola bonus demografi ini dengan bijak agar benar-benar memberikan manfaat dalam upaya menuju Indonesia Maju.

BACA JUGA: PLN Resmi Tawarkan Promo Tambah Daya Listrik Diskon 50% di Bulan Mei 2025, Ini Syarat dan Cara Dapatkannya

“Hati-hati mengenai ini, tahun 30-an, tahun 2030, tahun 2035, tahun 2040 akan mencapai puncaknya dan persiapan untuk kualitas sumber daya manusia betul-betul memang harus direncanakan, disiapkan secara taktis,” ujar Presiden dalam sambutannya.

BACA JUGA:Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Anora, Drama Komedi Romantis Khusus Dewasa

Selain itu, Presiden juga mengingatkan tentang disrupsi teknologi. Presiden menekankan pentingnya tidak keliru dalam mengantisipasi dampak dari perkembangan teknologi, serta mengapresiasi keterampilan anggota Hipmi yang merupakan generasi digital.

“Harus betul-betul dilihat dan dicermati jangan sampai kita keliru mengantisipasi adanya disrupsi teknologi. Saya kira Hipmi semuanya sudah terbiasa karena memang seluruh anggota Hipmi adalah generasi digital. Kalau saya ini generasi analog jadi sudah perbedaannya sudah sangat jauh sekali,” ungkap Presiden.

BACA JUGA: Para Jemaah Haji, Ini Hal yang Dilarang saat Berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

BACA JUGA:Review Film Dua Hati Biru, Bukti Pentingnya Komunikasi Dalam Hubungan!

“Jadi menghadapi AI (artificial intelligence), menghadapi singularity, saya kira rekan-rekan di HIPMI sudah sangat biasa,” lanjut Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi turut menyoroti perubahan lanskap bisnis dan ekonomi yang akan ditimbulkan oleh disrupsi teknologi.

BACA JUGA:Apakah Ada Sekuel Film Godzilla x Kong?

Meski demikian, Presiden optimistis bahwa Hipmi, yang dikenal sebagai wadah para anak muda yang dinamis, akan mampu menyesuaikan diri dengan cepat terhadap perubahan ini.

Presiden Jokowi juga mengajak Hipmi untuk fokus pada pengembangan ekonomi, energi, hingga industri hijau. Menurut Presiden, saat ini perhatian dan pembiayaan terhadap industri hijau sangat mudah sehingga perubahan tersebut harus segera diantisipasi.

“Green food, blue food, dan lain-lain akan menjadi tren ke depan. Peluang-peluang baru seperti itu harus disiapkan strateginya oleh Hipmi, jangan sampai kita salah mengantisipasi,” ujar Presiden.

BACA JUGA:5 Film dan Serial Prime Video Juni 2024, Ada Dinda The Movie


Berita Terkini