Nasional

Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

Kemenkes Buka Kelas Internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Maluku

PASUNDAN EKSPRES -  Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kembali membuka kelas internasional Bahasa Jerman di dua Poltekkes (Politeknik Kesehatan Kemenkes) yaitu Poltekkes Medan dan Poltekkes Maluku.

Sebelumnya, Kemenkes juga sukses melaksanakan kelas internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Jakarta III dan Poltekkes Bandung.

Dibukanya kelas internasional ini bertujuan mendidik mahasiswa Poltekkes dengan kurikulum yang sudah dianalisis dan distandarisasi oleh Jerman.

Selain itu, kelas internasional mempersiapkan mahasiswa mampu berbahasa Jerman agar dapat langsung dikirim dan didayagunakan di Jerman setelah lulus.

BACA JUGA:Kemenkes Tegaskan Vaksin Polio Tidak Sebabkan Kanker dan HIV

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, upaya ini dilakukan untuk menyediakan lapangan kerja dan memberikan pendidikan yang lebih mendalam serta berkualitas bagi lulusan perawat dari Poltekkes di Indonesia.

Ia menekankan kerja sama ini bukan hanya mengenai hubungan antara Indonesia dan Jerman, melainkan juga membuktikan kemampuan perawat-perawat Indonesia yang sangat baik.

"Jadi, apa yang telah kita lakukan tidak hanya baik bagi institusi dan individu, tetapi juga baik bagi 8 miliar orang yang hidup di dunia. Saya berharap program ini bisa terus berlanjut dan dapat memberikan kontribusi bagi kemanusiaan," ucap Budi Gunadi di Poltekkes Jakarta III, dilansir dari laman resmi Sehat Negeriku Kemenkes, Rabu (17/9).

Sementara itu, Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya, MKM, menyampaikan, di Poltekkes Kemenkes, terdapat 23 sekolah yang menyelenggarakan kelas internasional, termasuk kelas internasional Jepang, Jerman, dan Inggris.

BACA JUGA:Marak Kasus Perundungan di Lingkungan PPDS, Kemenkes Terima Ratusan Laporan Pengaduan

Untuk proyek percontohan (pilot project) kelas Bahasa Jerman, Kemenkes bekerja sama dengan Goethe-Institut untuk memasukkan 19 SKS Bahasa dan Budaya Jerman ke dalam kurikulum keperawatan 8 semester di Poltekkes Jakarta III.

"Kami ingin memperluas kelas Bahasa Jerman dengan Poltekkes lain, setelah Poltekkes Bandung dan Poltekkes Jakarta III, yaitu Poltekkes Medan dan Poltekkes Maluku," ucap Arianti.

Kementerian Kesehatan RI dan Lembaga Kebudayaan Jerman Goethe-Institut sepakat untuk melanjutkan dan memperluas kerja sama dalam pengintegrasian kelas bahasa Jerman ke dalam kurikulum program studi keperawatan kelas internasional di Poktekkes. 

Keduanya sebelumnya telah menandatangani MoU pada tanggal 30 Januari 2023 untuk memulai kerja sama tersebut.

BACA JUGA:Demi Mendukung Program ASI Eksklusif, Kemenkes Perketat Aturan Susu Formula Bayi

Lebih lanjut, pada 17 September 2024 kemarin, kedua belah pihak telah menandatangani dua surat komitmen bersama di Poltekkes Kemenkes Jakarta III, untuk mengimplementasikan kelas percontohan di Poltekkes Medan dan Poltekkes Maluku, serta melanjutkan kerja sama di Poltekkes Kemenkes Jakarta III dan Bandung dengan membuka kelas-kelas baru.

Kerja sama ini meliputi pelatihan guru bahasa Jerman yang diselenggarakan oleh Goethe-Institut pada bulan Oktober 2024-Mei 2025 untuk kelas percontohan di Medan dan Maluku yang akan dimulai pada Juli 2025 mendatang. (inm)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua