SUBANG-Pelajar SMPIT MH Yasin mendapat bimbingan teknik cara membuat berita dan penyiaran radio dari jajaran Pengurus PWI Kabupaten Subang.
Bagian Humas SMPIT MH. Yasin, Aprilia menyampaikan bahwa, awalnya kegiatan bimbingan dan pengetahuan soal penyiaran radio juga jurnalistik dasar akan diadakan di Kantor PWI Subang, namun disepakati kegiatan dilaksanakan di lingkungan sekolah MH Yasin yang berlokasi di Soklat-Subang.
Kegiatan itu, lanjut Aprilia, adalah bagian dari Orkestra (Orientasi Kegiatan Santri Berkarya) yang diikuti oleh siswa kelas iX SMPIT MH Yasin. Dengan tujuan memberikan wawasan dan pengetahuan soal tehnik penyiaran di radio juga jurnalistik dasar. "Alhamdulillah dan terimakasih tadi kegiatannya sudah berjalan, anak-anak kita jadi dapat tambahan pengetahuan soal jurnalistik dasar dari PWI Subang," katanya.
Sementara itu perwakilan PWI Subang Deny Suhendar mennyampaikan, bahwa ada beberapa hal yang perlu dicermati saat membuat sebuah berita. Secara dasar sebuah berita harus memenuhi unsur 5W + 1H yaitu What, Who, Where, When, Why dan How (apa, siapa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana).
Selain itu, ada pula jenis jenis berita mencakup beberapa macam yaitu straight news (berita langsung), depth news (berita mendalam), investigation news (berita investigasi), opinion news (berita opini), interpretatif news (berita interpretatif) dan feuture news (berita bertutur cerita).
Namun untuk pemula, kata Deny, paling tidak bisa membuat berita langsung (staright news), karena lebih mudah, asalkan tadi itu, 5W plus 1H nya ada.
Diapun menyarankan kepada siswa, agar memperbanyak latihan dan membuat tulisan, sehingga nantinya tulisannya bagus dan enak dibaca, orang akan paham dengan tulisan itu. "Intinya banyak latihan dan jangan takut untuk mencoba, ala bisa karena biasa," tukasnya.(dan/sep)