PASUNDAN EKSPRES - Pihak berwenang Rusia telah bergerak cepat untuk menangkap para pelaku penembakan massal di Rusia yang terjadi pada Jumat, 22 Maret 2024.
Penangkapan 11 orang yang diduga sebagai tersangka serangan penembakan massal di Rusia telah dilaporkan kepada Presiden Putin.
Empat orang di antara jumlah tersebut merupakan tersangka utama yang diduga sebagai pelaku penembakan.
Keempat orang tersebut yakni Dalerdzhon Mirzoyev (32), Saidakrami Rachabalizoda (30), Syamsidin Fariduni (25) dan Mukhammadsobir Faizov (19).
Alexander Khinshtein, selaku anggota palemen Rusia mengatakan bahwa para penyerang telah melarikan diri menggunakan kendaraan Renault dan terlihat oleh polisi di wilayah Bryansk.
BACA JUGA:Jumlah Korban Tewas pada Penembakan Massal di Moskow Capai 139 Orang
Dua pelaku berhasil ditangkap, sedangkan dua lainnya kabur ke dalam hutan. Namun, berdasarkan keterangan dari Kremlin, semuanya sudah berhasil ditangkap.
Khinshtein juga mengungkapkan bahwa dalam mobil yang digunakan oleh para pelaku, ditemukan pistol, magasin senapan serbu, serta paspor dari Tajikistan.
Kelompok teroris ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Hal ini membuat serangan penembakan di gedung konser Moskow menjadi salah satu insiden paling mematikan di Rusia sejak pengepungan sekolah di Beslan pada tahun 2004.
BACA JUGA:Israel Gencar Menanam Pohon Ghargad, di Sebut Bisa jadi Pelindung Kaum Yahudi.
Penembakan tersebut terjadi di Balai Kota Crocus pada Jumat malam, sebuah tempat konser di sebelah barat Moskow yang sebelumnya dijadwalkan menjadi lokasi tampilnya sebuah band rock era Soviet.
Rekaman video yang beredar memperlihatkan suasana panik di antara para penonton, dengan banyak dari mereka berusaha melarikan diri ketika tembakan terdengar di tengah kerumunan. (pm)