PASUNDAN EKSPRES- Hai, hai, hai! Pas dengar kata "penjajah," pasti langsung kebayang sosok bule berhidung mancung, berkumis tebal, dari benua Eropa, kan?
Nggak salah sih, karena lima dari enam penjajah emang datang dari sana.
Tapi, pernah nggak sih kamu mikir, kenapa mereka yang malah menjajah hampir seluruh dunia, termasuk kita? Kenapa bukan kita yang menjajah?
Oke, yuk kita mulai dengan mundur sekitar 500 tahun ke belakang.
Jadi, zaman dulu, Eropa dan Asia hidup damai-damai aja. Rempah-rempah, yang waktu itu setara emas, dikirim lewat Jalur Sutra.
Tapi, semuanya berubah saat kekaisaran Ottoman berhasil kuasai Konstantinopel.
Jalur perdagangan pun ditutup, bikin bangsa Eropa panik karena rempah yang mereka sayangi susah didapat.
Nggak bisa hidup tanpa rempah, bangsa Portugis, Belanda, dan gengnya mulai nyebar ke seluruh dunia buat cari sumber rempah.
Dari sini, era kolonialisme dimulai, dan sisanya, ya, jadi sejarah.
Tapi tunggu dulu, ini belum jawab pertanyaan utamanya Kenapa Eropa yang menjajah? Kenapa bukan bangsa lain?
Dari ratusan negara di dunia, cuma lima negara aja yang nggak pernah didudukin atau dikuasai oleh bangsa Eropa. Gila, kan?
Ternyata, salah satu faktor utamanya adalah geografis. Yap, menurut banyak ahli, Eropa tuh punya tanah yang super beruntung.
Sumber daya alamnya melimpah, terutama buat pertanian dan peternakan.
Ini bikin mereka cepat banget beralih dari gaya hidup berburu-meramu ke bercocok tanam dan beternak.
Nggak cuma itu, Eropa juga dikenal punya tekanan kompetisi politik yang super ketat.
Persaingan antar kerajaan dan penguasa di sana bikin teknologi, terutama di bidang persenjataan, berkembang lebih cepat.
Berkat mesiu, mereka bisa berlayar ribuan kilometer buat berdagang dan, ujung-ujungnya, menguasai banyak peradaban.
Beda banget sama Indonesia yang waktu itu lebih adem-ayem. Kondisi geografis Eropa dan persaingan politik mereka bikin mereka jadi bangsa penjelajah sekaligus penjajah.
Sekarang, era kolonialisme udah lewat, tapi perjuangan buat nggak ketinggalan zaman masih harus terus kita lakuin.
Kita harus jadi pahlawan buat bangsa sendiri. Kalau punya pertanyaan, tulis aja di kolom komentar. Stay curious!