Menelusuri Sejarah Kota Subang Jaman Dulu, Dari Prasejarah hingga Kemerdekaan

Menelusuri Sejarah Kota Subang Jaman Dulu, Dari Prasejarah hingga Kemerdekaan

Sejarah kota Subang jaman dulu mencakup masa prasejarah, pengaruh kerajaan besar seperti Tarumanagara dan Pajajaran, masa penjajahan Belanda, hingga perjuangan rakyat Subang dalam merebut kemerdekaan Indonesia.

Mereka tidak hanya berkegiatan politik, tetapi juga terlibat dalam aksi pemogokan dan protes terhadap penguasa kolonial.

 

Pendudukan Jepang: Masa Kelam dan Gerakan Bawah Tanah

Tanggal 1 Maret 1942, tentara Jepang mendarat di pantai Eretan Timur dan merebut pangkalan udara Kalijati, menjadi titik kritis dalam sejarah kota Subang jaman dulu.

Peristiwa ini memaksa Hindia Belanda menyerah, dan Jepang mengambil alih seluruh kekuasaan di Nusantara.

Masa pendudukan Jepang sangat keras, diwarnai penangkapan dan pembunuhan terhadap pejuang seperti Sukandi, R. Kartawiguna, dan Sasmita.

Meski berada dalam tekanan, gerakan bawah tanah tetap berjalan, menunjukkan bahwa semangat perjuangan tidak pernah padam.

 

Kemerdekaan: Lahirnya Kabupaten Subang

Setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, Subang menjadi pusat penting dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan.

Dibentuk berbagai laskar rakyat seperti BKR, Pesindo, dan Lasykar Uruh. Wilayah ini menjadi front penting dalam menghadapi agresi militer Belanda.

Tahun 1946, Karesidenan Jakarta sementara dipindahkan ke Subang. Pejabat residen seperti Sewaka, Kusnaeni, dan Kosasih Purwanegara bergantian memimpin perlawanan.

Pada 5 April 1948, ditetapkan bahwa wilayah Kabupaten Karawang Timur—yang mencakup Subang dan Purwakarta—menjadi cikal bakal berdirinya Kabupaten Subang. Penetapan ini secara resmi dikukuhkan melalui Keputusan DPRD No. 01/SK/DPRD/1977.

Sejarah kota Subang jaman dulu tidak bisa dipisahkan dari perkembangan budaya, ekonomi, dan politik di tanah Pasundan.

Dari zaman batu hingga masa kemerdekaan, Subang memainkan peran penting sebagai simpul interaksi antara kerajaan, kolonial, dan nasionalis.

Dengan kekayaan sejarah tersebut, penting bagi generasi sekarang untuk memahami dan melestarikan jejak sejarah kota Subang jaman dulu, sebagai bagian dari identitas daerah yang turut membentuk wajah Indonesia masa kini.


Berita Terkini