PASUNDAN EKSPRES - Prangko menjadi salah satu benda yang memiliki nilai sejarah dengan beragam keunikan yang tak tergantikan. Prangko sering kali dijadikan sebagai koleksi bagi mereka sang kolektor yang senang mengumpulkan prangko.
Dilansir dari Wikipedia, prangko merupakan label atau carik dengan bentuk, serta ukuran tertentu, baik bergambar ataupun tidak bergambar. Prangko terdiri dari nama negara penerbit atau tanda gambar sebagai ciri khas dari negara yang menerbitkan prangko tersebut.
Dari sekian banyak prangko yang pernah diterbitkan, ada beberapa yang harganya fantastis karena keunikan dan kelangkaannya. Penasaran prangko apa saja yang bernilai sangat mahal itu?
Prangko Termahal di Dunia
Berikut adalah beberapa prangko termahal di dunia yang wajib kamu tahu.
Red Revenue – Rp292 Miliar
Dilansir dari Data Boks, prangko dengan harga tertinggi di dunia, yaitu prangko Red Revenue asal Tiongkok termasuk dalam daftar prangko termahal karena kelangkaannya.
Di antara varian Red Revenue, perangko dengan denominasi "1 Dollar" adalah yang paling dicari. Jika ditemukan dalam bentuk blok empat, nilainya semakin tinggi. Pada tahun 2009, prangko ini mencetak rekor dengan harga US$ 20,5 juta (lebih dari Rp 292 miliar).
British Guiana 1c Magenta – Rp134,5 miliar
Prangko selanjutnya, yaitu British Guiana 1c Magenta yang dijual dengan harga yang mencapai Rp134,5 miliar. Prangko ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1856 di Guyana.
Hal yang membuatnya sangat berharga adalah fakta bahwa hanya ada satu salinan yang diketahui masih ada hingga saat ini, menjadikannya sangat langka.
Inverted Jenny (Blok 4) – Rp69,3 Miliar
Pada tahun 1918, Amerika Serikat merilis perangko bergambar pesawat Curtiss JN-4, yang digunakan selama Perang Dunia I. Namun, terjadi kesalahan cetak, di mana gambar pesawat tersebut terbalik.
Kesalahan ini hanya terjadi pada 100 lembar prangko, membuatnya sangat dicari oleh kolektor. Salah satu blok 4 perangko Inverted Jenny pernah dilelang di Sotheby’s pada 2021 dengan harga US$ 4,86 juta (sekitar Rp69,3 miliar).
Treskilling Yellow – Rp32,6 miliar
Prangko berikutnya yang memiliki nilai jual tinggi adalah prangko Treskilling Yellow. Prangko ini menjadi terkenal karena kesalahan produksi warna. Seharusnya dicetak dalam warna hijau, namun justru muncul dengan warna kuning.
Kesalahan ini baru diketahui oleh para kolektor pada tahun 1886, dan membuatnya menjadi salah satu prangko paling langka di dunia. Pada salah satu lelang, prangko ini pernah terjual seharga US$ 2,3 juta (Rp32,6 miliar).
The Whole Country is Red – Rp15,6 miliar
Prangko Tiongkok yang diterbitkan pada tahun 1968 ini menampilkan peta Tiongkok yang berwarna merah. Namun, karena kesalahan desain, pulau Taiwan tidak diwarnai merah, yang menyebabkan prangko ini segera ditarik dari peredaran.
Prangko ini cukup langka, bahkan hanya beberapa orang saja yang mampu menyimpannya. Di tahun 2009, sebuah salinan terjual seharga US$1,1 juta atau Rp15,6 miliar.
Nah, gimana, kamu tercengang dengan harganya? Itulah beberapa prangko termahal di dunia dengan harga fantastis.
(ipa)
