PASUNDAN EKSPRES - Ada yang pernah mengalami kembung atau tiba-tiba sakit perut seletah mengonsumsi produk susu? Hmm, sepertinya kamu memiliki intoleransi laktosa. Well, apa itu intoleransi laktosa?
Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, intoleransi laktosa adalah kondisi di mana tubuh tidak mampu mencerna laktosa, yaitu gula alami yang terkandung dalam susu dan produk olahannya, seperti keju, yogurt, dan es krim. Gejala umum meliputi kembung, diare, gas berlebih, hingga rasa tidak nyaman di perut.
Penyebab intoleransi laktosa dapat bervariasi, termasuk faktor genetik, penyakit seperti celiac atau Crohn, infeksi usus, hingga gangguan pada sistem pencernaan. Pada bayi, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh perkembangan sistem pencernaan yang belum sempurna.
Namun, hingga saat ini, belum ditemukan metode pengobatan yang bisa menyembuhkan intoleransi laktosa. Tapi, kamu bisa, kok mengelola gejalanya melalui beberapa cara. So, ini dia cara mengatasi intoleransi laktosa.
Cara Mengatasi Intoleransi Laktosa
Berikut adalah beberapa cara mengatasi gejala intoleransi laktosa.
Membatasi Konsumsi Makanan dengan Kandungan Laktosa Tinggi
Kamu bisa mengurangi atau hindari makanan yang mengandung laktosa, seperti:
- Susu sapi atau kambing
- Produk olahan susu (keju, mentega, yogurt)
- Makanan olahan, seperti biskuit, kue, cokelat, mayones, daging olahan, dan sereal
Dengan mengurangi konsumsi produk ini, gejala intoleransi laktosa biasanya akan berkurang.
Mengonsumsi Suplemen Enzim Laktase
Suplemen enzim laktase dapat membantu tubuh mencerna laktosa lebih baik. Namun, efeknya bervariasi pada setiap orang. Sebagian orang mengalami pengurangan gejala, sementara yang lain mungkin tidak merasakan perubahan signifikan.
Menggunakan Probiotik dan Prebiotik
Probiotik adalah mikroorganisme yang bermanfaat bagi kesehatan usus. Jenis probiotik seperti Bifidobacterium dan Lactobacillus diketahui dapat membantu mengatasi intoleransi laktosa. Probiotik ini biasanya terdapat dalam yogurt atau suplemen probiotik.
Prebiotik, di sisi lain, adalah serat yang menjadi sumber makanan bagi mikroorganisme baik di usus, sehingga membantu menjaga kesehatan pencernaan.
Intoleransi laktosa memang memerlukan perhatian khusus dalam pola makan. Kalau kamu bisa membatasi konsumsi produk susu, menggunakan suplemen enzim, atau mencoba probiotik dan prebiotik, kamu bisa setidaknya mengurangi gejala intoleransi laktosa yang kamu miliki. Semoga berhasil!
(ipa)