Nasional

Prabowo Pisahkan Kemendikbud-Ristek menjadi 3 Kementerian Terpisah

Prabowo Pisahkan Kemendikbud-Ristek menjadi 3 Kementerian Terpisah
Prabowo Pisahkan Kemendikbud-Ristek menjadi 3 Kementerian Terpisah (Image From: Screenshot/Instagram @prabowo)

PASUNDAN EKSPRES - Presiden Prabowo mengumumkan pemisahan Kementerian Pendidikan. Pada Minggu, 20 Oktober 2024, Presiden Prabowo Subianto bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi mengumumkan 53 menteri dan 56 wakil menteri di Kabinet Merah Putih.

Dalam acara yang diselenggarakan di Istana Negara, Jakarta, Prabowo juga mengumumkan pemisahan Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjadi tiga kementerian terpisah. 

Pemisahan Kementerian Pendidikan 

Ketiga kementerian pecahan dari Kemendikbud-Ristek tersebut, di antaranya, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, dan Kementerian Kebudayaan. 

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Menteri: Abdul Mu'ti

Abdul Mu'ti merupakan sosok yang memiliki pengalaman panjang dalam dunia pendidikan, terutama di Muhammadiyah.

BACA JUGA: Prabowo Umumkan Menteri dan Wamen Kabinet Merah Putih, Ini Dia Daftarnya!

BACA JUGA: Daftar Lengkap 56 Wakil Menteri Pada Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran

Ia pernah menjabat sebagai Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah dan sekretaris umum di Pimpinan Pusat Muhammadiyah selama dua periode. 

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi

Menteri: Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro

Sebelumnya, Satryo menjabat sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi selama periode 1999-2007.

Ia adalah guru besar di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI).

Satryo memperoleh gelar Ph.D di bidang teknik mesin dari University of California, Berkeley, dan aktif menulis publikasi ilmiah. 

Kementerian Kebudayaan

Menteri: Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc

Fadli Zon adalah mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia yang berpengalaman dan aktif di Partai Gerindra.

Ia meraih gelar sarjana di bidang Sastra Rusia dari Universitas Indonesia dan melanjutkan pendidikan magister di London School of Economics.

Selain itu, Fadli Zon memiliki gelar doktor di bidang sejarah dari Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI.

(ipa)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua