PURWAKARTA-Berbeda dengan pemilu sebelumnya, kini di Purwakarta keterwakilan legislatif atau wakil rakyat bertambah dari 45 anggota menjadi 50 anggota. Bahkan jika dikalkulasikan pada anggaran, tidak dibutuhkan biaya yang besar untuk penunjang fasilitas.
Menyikapi penambahan jumlah anggota tersebut, Kepala Sekretariat DPRD Purwakarta Suhandi mengaku telah mempersiapkan semua fasilitas bagi anggota DPRD lama maupun yang baru masuk nanti.
"Kami sudah persiapkan semuanya, paling krusial paling hanya penambahan kursi di ruang rapat aula besar saja. Selebihnya masih dalam formasi sama dan lama, tidak ada penambahan fasilitas lebih," kata Suhandi saat ditemui di ruang kerjanya.
Untuk ruang fraksi, ruang komisi dan jumlah fasilitas mebeler di dalam ruang rapat komisi dan ruang gabungan dikatakannya masih cukup.
"Cuma nambah kursi dan meja di ruang rapat yang biasa digunakan paripurna saja, selebihnya masih cukup," ulang Suhandi menegaskan kesiapan Sekretariat DPRD menyikapi penambahan jumlah anggota wakil rakyat baru.
Asep Amidin Staf Ahli DPRD Purwakarta berharap, dengan penambahan jumlah anggota dan dengan masuknya beberapa ketua organisasi dan LSM yang secara hitung cepat menang dan lolos menjadi anggota DPRD menilai, akan ada warna baru di Lembaga DPRD lima tahun kedepan.
"Dari informasi yang beredar di beberapa media ada beberapa nama ketua LSM dan organisasi yang lolos dan dinyatakan menang oleg survey dan hitung cepat. Saya kira, dengan situasi itu akan menambah berwarnanya khasanah perpolitikan di DPRD Purwakarta kedepan," ujarnya.
Menurutnya, dari mulai komposisi jumlah anggota yang bertambah, lalu latar belakang anggota dewan yang bervariasi. Diprediksi DPRD ke depan akan lebih hidup.
"Semoga saja dengan bertambahnya jumlah anggota dan fariasi latar belakang anggota dewan yang baru, akan berdampak baik pada kebijaksanaan yang berafiliasi pada kepentingan dan kesejahteraan rakyat Purwakarta kedepan, dengan lahiran lahiran Perda yang dihasilkan," cetusnya.(mas/ysp)