Kenapa Suzuki Karimun yang Dulu Dihujat Kini Jadi Incaran?

Kenapa Suzuki Karimun yang Dulu Dihujat Kini Jadi Incaran?
PASUNDAN EKSPRES- Ketika pertama kali diluncurkan pada akhir 1990-an, Suzuki Karimun mendapat banyak kritik dari berbagai kalangan. Mobil ini dianggap aneh karena desainnya yang kotak, mirip kotak sabun, yang sangat kontras dengan tren mobil saat itu yang cenderung membulat.
Selain itu, performa mesinnya yang hanya 55 hp dengan kapasitas 970 cc dinilai terlalu kecil dan kurang bertenaga, bahkan dibandingkan dengan motor sport saat ini.
Banyak yang meragukan potensi mobil ini di pasar Indonesia, mengingat masyarakat lebih menyukai mobil dengan performa tinggi dan desain elegan.
Kenapa Suzuki Karimun yang Dulu Dihujat Kini Jadi Incaran?
BACA JUGA: Cari Motor Bekas Harga 3 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik Mei 2025!
Namun, seiring waktu, Suzuki Karimun Kotak justru menjadi incaran para pecinta otomotif. Ada beberapa alasan mengapa mobil ini kini dicari, meskipun dulu dihujat:
1. Desain Unik yang Jadi Ikonik
Desain kotak Karimun yang dulu dianggap aneh kini menjadi daya tarik tersendiri. Bentuknya yang unik membuatnya terlihat berbeda dari mobil-mobil lain di jalan.
Banyak kolektor dan pecinta mobil retro yang melihat Karimun sebagai kendaraan dengan nilai nostalgia tinggi, terutama bagi mereka yang tumbuh besar di era 90-an.
2. Dimensi Kompak yang Fungsional
Karimun Kotak memiliki dimensi kecil, sehingga sangat cocok untuk digunakan di kota besar dengan jalanan yang sering macet dan area parkir yang sempit.
Meski mungil di luar, ruang kabinnya cukup lega untuk keluarga kecil, menjadikannya kendaraan yang praktis dan nyaman.
3. Mesin Awet dan Mudah Dirawat
Mesin F10A yang digunakan Suzuki Karimun terkenal bandel dan mudah dirawat. Suku cadangnya masih banyak tersedia hingga saat ini, sebagian besar kompatibel dengan Suzuki Carry yang juga legendaris.
Ini membuat Karimun menjadi pilihan ekonomis bagi pengguna yang mencari mobil murah tapi tangguh.
4. Efisiensi Bahan Bakar
Karimun Kotak dikenal sangat irit bahan bakar, salah satu alasan mengapa banyak orang mulai mencarinya kembali.