Sains

Keturunan Nazi Jerman Pada Kemana? Simak Disini!

Keturunan Nazi Jerman Pada Kemana? Simak Disini!
Keturunan Nazi Jerman Pada Kemana? Simak Disini!

PASUNDAN EKSPRES - Sejarah sering kali memberikan kita pandangan baru tentang masa lalu yang kompleks. Salah satu cerita menarik datang dari keturunan mantan pejabat tinggi Nazi Jerman, yang ternyata tidak dikucilkan, tetapi justru hidup dalam kemakmuran. Video terbaru dari channel YouTube @Milenz mengungkapkan kisah ini dengan fokus pada keluarga Joseph Goebbels, kepala propaganda Nazi yang terkenal.

 

Banyak orang mungkin bertanya-tanya, apakah anak-anak dan keturunan mantan anggota Nazi di Jerman mengalami diskriminasi seperti keturunan PKI di Indonesia? Jawabannya ternyata tidak. "Kisah keluarga dari mantan pemimpin propaganda Nazi Jerman, Joseph Goebbels, menunjukkan bahwa keturunan Nazi justru tidak dikucilkan," ungkap narator dalam video tersebut.

 

Joseph Goebbels memiliki beberapa anak, salah satunya adalah Harald Quandt, anak tiri dari pernikahan pertama istrinya, Magda, dengan seorang pria bernama Günther Quandt. Günther Quandt sendiri merupakan anggota Nazi sejak 1933 yang memperkaya dirinya melalui hubungan dengan rezim tersebut dan pabrik akumulator yang penting bagi mesin perang Jerman.

 

Harald Quandt kemudian mewarisi kekayaan besar dari ayahnya, termasuk pabrik yang dioperasikan dengan mempekerjakan puluhan ribu pekerja dari kamp konsentrasi. Meskipun memiliki hubungan dekat dengan Nazi, Harald tidak pernah diadili atas tindakan ayahnya dan bahkan berhasil memperluas usahanya. Pada tahun 1960-an, Harald mendapat keuntungan besar dari penjualan ranjau ke negara-negara seperti Eritrea, Angola, dan Ethiopia.

 

"Harald mewarisi pabrik senjata yang menjual ranjau digunakan di Eritrea, Angola, dan Ethiopia tahun 60 sampai tahun 67," kata narator. "Keturunan Günther Quandt ini hidup dengan damai dan menikmati kekayaan besar."

 

Cerita ini menunjukkan bahwa, berbeda dengan pengalaman di banyak negara lain, keturunan mantan Nazi di Jerman tidak menghadapi stigma sosial yang signifikan. Sebaliknya, mereka sering kali mewarisi kekayaan besar dan menikmati kehidupan yang nyaman.

 

Kisah keluarga Quandt memberikan wawasan tentang bagaimana sejarah dapat mempengaruhi generasi masa depan dengan cara yang tidak terduga. Meskipun masa lalu mereka terkait dengan salah satu rezim paling kejam dalam sejarah, keturunan Nazi ini berhasil hidup dalam kemakmuran, jauh dari bayang-bayang kelam leluhur mereka.

Berita Terkait