PASUNDAN EKSPRES - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) secara resmi membuka seleksi untuk dua posisi asisten pelatih yang akan mendampingi Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.
Langkah ini diambil untuk mendorong transfer pengetahuan dari pelatih asal Belanda tersebut kepada pelatih-pelatih lokal Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa inisiatif ini sudah dirancang sejak awal pembicaraannya dengan Patrick Kluivert. Erick ingin memastikan adanya pengembangan kemampuan pelatih Indonesia melalui kolaborasi langsung dengan Kluivert.
"Hasil diskusi saya dengan Patrick dan tim sejak awal, saya ingin ada transfer knowledge untuk pelatih-pelatih kita. Ini bagian dari bagaimana kita mengembangkan talent pool pelatih yang lebih besar," ujar Erick Thohir dalam unggahan resmi PSSI, Senin (20/1).
Seleksi ini bertujuan memberi kesempatan maksimal kepada pelatih-pelatih lokal untuk menunjukkan bakat terbaiknya. Erick menekankan pentingnya kontribusi pelatih Indonesia dalam membangun Timnas, termasuk dalam kerja sama dengan Kluivert dan timnya yang berasal dari Belanda.
"Kita tidak boleh mengabaikan kesempatan untuk pelatih-pelatih kita. Kalau kita lihat, di U-17 ada Coach Nova, di U-20 ada Coach Indra. Di Liga 2 juga sudah tidak ada pelatih asing, semua pelatih Indonesia," tambah Erick.
PSSI juga ingin memastikan bahwa para asisten pelatih lokal dapat menyatu dengan Timnas senior. Erick bahkan berencana menjadikan pelatih Indonesia sebagai mayoritas di tim U-23. "Saya ingin mayoritas asisten di U-23 nanti adalah pelatih Indonesia, meskipun ada pelatih asing," ujarnya.