Layanan Darurat Medis 119 Kini Bisa Melalui SATUSEHAT Mobile

Layanan Darurat Medis 119 Kini Bisa Melalui SATUSEHAT Mobile (Foto: Freepik)
PASUNDAN EKSPRES - Layanan darurat medis 119 di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI kini semakin mudah diakses bagi masyarakat yang membutuhkan respons cepat untuk layanan kegawatdaruratan medis.
Salah satunya dengan melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile yang bisa diunduh melalui handphone masing-masing.
Masyarakat dapat menghubungi layanan darurat medis 119 melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile dengan mudah dan cepat.
Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI, Dr. Sumarjaya, SKM, MM, MFP, C.F.A, menyampaikan bahwa mekanisme saat menghubungi nomor darurat medis 119 melalui SATUSEHAT Mobile secara umum sama seperti panggilan telepon biasa. Perbedaannya terletak pada akses yang lebih mudah melalui aplikasi.
BACA JUGA: Tips Jitu Cara Diet dengan Telur Rebus, Bisa Turun Lebih dari 10 Kg! Amazing!
BACA JUGA:Kemenkes Imbau Masyarakat Bijak Soal Penggunaan Antibiotik, Cegah Risiko AMR
"Menghubungi 119 lewat SATUSEHAT Mobile adalah salah satu cara yang dilakukan Kementerian Kesehatan agar masyarakat dapat dengan mudah mengakses nomor kegawatdaruratan dengan hanya menggunakan satu platform aplikasi," ucap Sumarjaya di Jakarta, Kamis (3/10).
Mekanisme layanan darurat medis 119 hampir sama seperti pada umumnya dengan menghubungi ke nomor 119 kemudian nantinya langsung terhubung ke operator. Selanjutnya masyarakat dapat dilayani sesuai dengan kebutuhan.
Berikut langkah-langkah akses cepat layanan darurat medis 119 melalui SATUSEHAT Mobile.
BACA JUGA: Cara Daftar dan Ambil Nomor Antrean BPJS Kesehatan secara Online
1. Tekan lama aplikasi SATUSEHAT
2. Tekan "Darurat Medis" untuk hubungi 119
3. Ikuti petunjuk dan jelaskan kondisi yang dialami
4. Bantuan medis dan ambulans akan datang ke lokasi Anda
BACA JUGA:Kemenkes Ajak Remaja Gaungkan Kesehatan Mental Guna Cegah Bunuh Diri
Menurut Sumarjaya, integrasi layanan darurat medis 119 dengan SATUSEHAT Mobile akan memberikan hasil (output) yang positif pada masa mendatang.
"Pertama, dengan terintegrasi di SATUSEHAT Mobile diharapkan informasi terkait rekam medis atau medical record korban/pasien pasien bisa terintegrasi, mulai dari layanan ambulans di pra-rumah sakit, dengan layanan di rumah sakit, dan antar rumah sakit," paparnya.
Pra-rumah sakit adalah pelayanan medis darurat yang diberikan kepada korban sebelum mereka sampai ke rumah sakit.
Dalam Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), pelayanan pra-rumah sakit merupakan bagian penting.
BACA JUGA:Kemenkes Sebut Vaksin Mpox Sudah Disetujui WHO dan BPOM, Digunakan Saat Situasi Darurat
SPGDT merupakan sistem yang menghubungkan penanganan gawat darurat mulai dari pra-rumah sakit, rumah sakit, hingga rujukan antara rumah sakit.