News

3 Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU

nu muhamadiyah
3 Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU (Dok istimewa)

PASUNDAN EKSPRES - Artikel ini akan memberikan Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU

Menjelang bulan Ramadhan 1445 H baik Muhamadiyah maupun Nahdatul Ulama (NU) mempunyai kebijakannya sendiri untuk menetapkan 1 Ramadhon 1445 H. 

Dan artikel ini akan mengulas habis tentang Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU. Serta cara menyikapinya dengan baik. 

Berikut Adalah Beberapa Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU

Perbedaan Sejarah Muhamadiyah dengan Nahdatul Ulama (NU) 

Nahdatul Ulama didirikan pada tahun 1926 yang merupakan organisasi yang lebih lekat kepada tradisi dan menganggap Islam sebagai bagian dari budaya dan tradisi Indonesia. 

BACA JUGA:Ini Daftar Tanggal Merah Bulan Maret 2024, Terdapat 3 Hari Libur Nasional, 2 Kesempatan Libur Panjang, dan 1 Hari Cuti Bersama!pasundan wka

BACA JUGA:Kenapa Harga Beras Naik Jadi Mahal, Kok Bisa?

Sedangkan Muhamadiyah itu didirikan pada tahun 1912 yang lebih berfokus pada pemurnian jaran agama yang lebih moderen. 

Perbedaan Awal Puasa Ramadhan 

Jika kita melihat dari metode yang dilakukan oleh kedua sudah jauh sangat berbeda. 

Nahdatul Ulama menentukan 1 Ramadhan menggunakan metode Rukyatul Hilal untuk menentukan awal ramadhan yang akan dilaksanakan pada 10 Maret 2024. 

Metode rukyatul Hilal akan ditentukan setelah melihat bulan sabit baru yang menandakan awal ramadhan telah datang. 

Sedangkan Muhamadiyah menggunakan metode Hisab kakiki untuk menentukan 1 Ramadhan 1445 H. 

metode hisab hakiki adalah salah satu metode perhitungan kalender hijriyah untuk menetapkan awal Ramadhan dan bulan Hijriyah lainnya. 

Metode ini merujuk pada pergerakan benda langit, terutama matahari dan langit. 

BACA JUGA:Daftar Merk Kurma Produk Israel yang Harus Diboikot Jelang Ramadhan

BACA JUGA:Amalan Doa Menjelang Bulan Ramadhan Menurut Ustadz Adi Hidayat

Bahkan Muhamadiyah telah mengeluarkan maklumat bahwa 1 Ramadhan akan jatuh pada Senin, 11 maret 2024 dan Idul Fitri jatuh pada 10 April 2024. 

Namun, jika kita merujuk pada Kalender Pemerintah. 1 Ramadhan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024. 

Perbedaan Sholat Antara NU dan Muhamadiyah 

Baik NU maupun Muhamadiyah juga mempunyai perbedaan dalam melaksanakan sholat. Mulai dari bacaan seperti doa iftitah. 

Bacaan Ruku dan sujud di Muhamadiah itu sama, sedangkan di NU itu berbeda. Selain itu bacaan tahiyat awal dan akhir juga berbeda. 

Meskipun Muhamadiyan dan NU mempunyai perbedaan dari berbagai sisi dalam menentukan awal Ramadhan maupun yang lainnya. 

Itu tidaklah perlu didebatkan. Umat Muhammadiyah tetap dapat memulai puasa sesuai dengan metode hisab yang mereka percayai. 

Perbedaan ini sebenarnya hanya merupakan perbedaan teknis, karena yang paling penting adalah niat dan pelaksanaan ibadah puasa serta ibadah-ibadah lainnya selama bulan Ramadan.

Itulah beberapa Perbedaan Puasa Ramadhan Muhamadiyah Dengan NU yang dapat kami informasikan kepada kalian semua. 

Berita Terkait