Selebriti

Update! Tiga Orang Didakwa Sehubungan dengan Kematian Liam Payne, Siapa Saja?

Update! Tiga Orang Didakwa Sehubungan dengan Kematian Liam Payne, Siapa Saja?
Update! Tiga Orang Didakwa Sehubungan dengan Kematian Liam Payne, Siapa Saja? (Image From: BBC)

PASUNDAN EKSPRES - Tiga orang didakwa sehubungan dengan kematian Liam Payne. Tiga orang kini menghadapi tuntutan hukum terkait kematian anggota One Direction, Liam Payne.

Tuntutan tersebut diumumkan pada hari Kamis (7/11) melalui siaran pers dari Kantor Kejaksaan Nasional Pidana dan Koreksi Argentina.

Tiga Orang Didakwa Sehubungan dengan Kematian Liam Payne 

Dilansir dari WAGM, para tersangka tidak disebutkan namanya di depan publik, tetapi tersangka pertama diidentifikasi sebagai orang yang mendampingi Liam setiap hari selama ia berada di Buenos Aires. 

Orang ini didakwa dengan tuduhan meninggalkan seseorang hingga menyebabkan kematian dan menyediakan serta memfasilitasi penggunaan narkoba. Jika terbukti bersalah, tersangka pertama ini terancam hukuman penjara antara lima hingga 15 tahun.

BACA JUGA: Kenapa Suami Kembali Pilih Istri Setelah Selingkuh?

BACA JUGA: Viral di Sosial Media! Shawn Mendes Ungkap Soal Orientasi Seksualnya di Konser

Tersangka kedua adalah seorang karyawan hotel yang diduga menyediakan kokain untuk Payne. Tersangka ketiga adalah pemasok narkoba yang terkait dengan kasus ini. Keduanya menghadapi dua tuduhan terkait penyediaan narkoba.

Payne sendiri meninggal pada 16 Oktober setelah jatuh dari balkon lantai tiga hotel di Buenos Aires, menurut pihak berwenang. Dalam rilis pers, penyelidik mengatakan bahwa mereka berusaha untuk "merekonstruksi" aktivitas Payne selama menginap di hotel pada 13-16 Oktober 2024. 

Pejabat juga menyebutkan bahwa Payne diketahui mengonsumsi beberapa jenis zat, termasuk alkohol, kokain, dan obat antidepresan resep, dalam tubuhnya.

Pihak berwenang menyatakan bahwa kematian Payne bukanlah karena bunuh diri dan juga tidak disebabkan oleh dorongan dari orang lain.

Para penyelidik mengungkapkan bahwa rekaman telepon Payne serta analisis selama 800 jam rekaman video dari berbagai kamera keamanan di hotel sangat membantu dalam proses penyelidikan. 

(ipa)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua