SUBANG-Ramadan adalah bukan yang penuh berkah bagi setiap umat Islam di dunia. Syahdunya bulan suci ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat sipil saja, tetapi juga warga binaan permasyarakatan yang ada di Lapas, termasuk Lapas Kelas II A Subang.
Binmas Lapas Kelas II A Subang, Ricky Fahriza mengungkapkan dalam bulan suci Ramadan ini, pihaknya tetap melaksanakan pembinaan keagamaan seperti biasa. "Untuk pelaksanaan pembinaan kita masih berjalan seperti program pembinaan keagamaan, di setiap hari Senin sampai Jum'at bekerja sama dengan Kemenag Kabupaten Subang dan Ponpes Assyaafi'iyyah Subang," ucapnya.
Selain itu, di bulan Ramadan ini juga warga binaan permasyarakatan (WBP) dibina untuk melakukan sholat tarawih dan juga tadarus Al-Qur'an, serta mendapatkan makanan sahur dan juga berbuka. "WBP juga difasilitasi untuk sholat tarawih dan tadarus. Begitupun dalam pemenuhan kebutuhan makan dan minum selama bulan puasa, kita sediakan sahur dan buka puasa dengan tepat waktu," ucapnya.
Kasi Binadik Lapas Subang Cepy Mulyawan menambahkan untuk sholat tarawih dan tadrus Al-Qur'an bagi WBP dilaksanakan setiap hari bergantian setiap blok.
Selain itu, ia juga bilang bahwa pihaknya juga akan menggelar Pesantren Kilat pada pertengahan bulan Ramadan. "Kita juga akan mengadakan Pesantren Kilat dengan jumlah santri yang mengikuti sebanyak 93 orang yang nantinya dilaksanankan pada hari puasa ke- 10," ucapnya.(fsh/sep)
