Lifestyle

Sebenarnya Berapa, sih Batas Maksimal Makan Mie Instan?

Sebenarnya Berapa, sih Batas Maksimal Makan Mie Instan?
Sebenarnya Berapa, sih Batas Maksimal Makan Mie Instan? (Image From: Pexels/Gundula Vogel)

PASUNDAN EKSPRES - Tahu, kah kamu bahwa sebenarnya ada, lho batas maksimal makan mie instan. Mi instan merupakan salah satu makanan yang sangat populer di berbagai negara, terutama di Indonesia.

Kemudahan dalam penyajian dan rasanya yang lezat, tentu akan dijadikan sebagai pilihan favorit bagi banyak orang.

Namun, di balik kepraktisannya, konsumsi mi instan dalam jumlah yang banyak dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting banget kalau kamu tahu batas maksimal konsumsi mie instan.

Menurut Wikipedia, mi instan adalah mi yang telah mengalami proses pengukusan, penggorengan, dan pengeringan sebelumnya, sehingga dapat langsung disajikan dengan menambahkan air panas dan bumbu yang tersedia dalam kemasannya. Mi instan umumnya terbuat dari campuran tepung terigu, air, minyak goreng, dan garam.

Walaupun praktis, mi instan bukanlah makanan yang kaya akan nutrisi. Sebaliknya, makanan ini memiliki kandungan natrium, MSG, serta bahan pengawet yang cukup tinggi, yang jika dikonsumsi secara berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan.

Batas Maksimal Makan Mie Instan

Menurut Halodoc, batas maksimal konsumsi mie instan sebaiknya dibatasi hanya satu atau dua porsi dalam seminggu. Mengonsumsi mie instan lebih dari itu bisa membawa dampak buruk bagi tubuh.

Beberapa pendapat bahkan menyarankan untuk mengonsumsi mie instan hanya 1-2 kali dalam sebulan. Ini bertujuan untuk mengurangi risiko kesehatan yang bisa timbul akibat terlalu sering makan makanan olahan ini.

Sementara itu, banyak orang percaya bahwa dengan menambahkan sayuran ke dalam mi instan, nilai gizinya bisa meningkat dan menjadikannya makanan yang sehat. Namun, hal ini merupakan pemahaman yang kurang tepat.

Meskipun menambahkan sayur dapat menambah serat dan vitamin, hal ini tidak sepenuhnya menghilangkan efek negatif dari mi instan itu sendiri.

Kandungan natrium dan pengawet yang tinggi dalam mi instan tetap dapat berdampak buruk bagi kesehatan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar dan dalam jangka panjang.

Dampak Negatif Konsumsi Mi Instan Berlebihan

Konsumsi mi instan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti berikut: 

Memicu Sindrom Metabolik

Mengonsumsi mie instan setiap hari dapat meningkatkan risiko terjadinya sindrom metabolik.

Sindrom ini mencakup berbagai gangguan kesehatan yang terjadi secara bersamaan, seperti peningkatan tekanan darah, kadar gula darah yang tinggi, kelebihan lemak perut, kadar kolesterol yang tidak sehat, dan resistensi insulin.

Kondisi ini dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Meningkatkan Risiko Penyakit Berbahaya

Menurut Halodoc, konsumsi mi instan secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan kadar gula darah dan pelepasan insulin yang tidak stabil. Kalau dicerna dengan cepat, bahan pengawet dan zat kimia yang terdapat dalam mi instan dapat bertahan lama di dalam tubuh.

Bahan kimia seperti BHA (Butylated Hydroxyanisole) dan TBHQ (Tertiary Butylhydroquinone) yang digunakan dalam mi instan memiliki sifat karsinogenik. Artinya, zat ini dapat meningkatkan risiko kanker dan menyebabkan berbagai gangguan kesehatan lainnya

Memicu Pertambahan Berat Badan

Dilnsir dari Hello Sehat, mi instan memiliki kandungan kalori dan lemak yang cukup tinggi. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Lifestyle Medicine tahun 2018, sekitar 71% penduduk Amerika mengalami obesitas akibat konsumsi makanan olahan dan ultraproses, termasuk mi instan.

Konsumsi mi instan yang terlalu sering, terutama jika dikombinasikan dengan pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik, dapat menyebabkan penumpukan lemak berlebih di tubuh, yang pada akhirnya meningkatkan risiko obesitas.

Nah, itulah mengenai batas maksimal makan mie instan yang wajib kamu tahu. Semoga membantu, ya. 

(ipa)

Berita Terkait
Terkini Lainnya

Lihat Semua