Daerah

Contoh Positif dari Terminal Guntur Melati Kabupaten Garut yang Nyaman dan Ramah Difabel

Terminal Guntur Melati. (Sumber Foto: terminalonline.id)
Terminal Guntur Melati. (Sumber Foto: terminalonline.id)

PASUNDAN EKSPRES - Kondisi Terminal Guntur Melati setelah direvitalisasi menjadi lebih nyaman, aman, dan tentunya bersih. Hal ini sejalan dengan adanya tujuan sentra perekonomian.

Konsep dan tujuan dari adanya revitalisasi Terminal Guntur Melati ini pun dijelaskan oleh Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawab Barat, Muhammad Fahmi seperti yang dikutip dari Radar Tasik., "Bagaimana simpul itu berubah menjadi sebuah sentra perekonomian,".

Selain itu, pihaknya diberikan mandat untuk menciptakan sebuah ekonomi saat Presiden Jokowi meresmikan Terminal Leuwipanjang dan terjadilah revitalisasi terminal ini menjadi terminal yang jauh dari kata kumuh, banyak preman, dan pungli.

 

BACA JUGA:Target PAD Parkir Naik Jadi Rp1 Miliar, Para Jukir Keluhkan Fasilitas yang Tak Selaras

BACA JUGA:Serap Aspirasi Warga Lewat Musyawarah Dusun, Pemdes Gambarsari Rencanakan Pembangunan

 

"Mengubah peradaban semua terminal menjadi peradaban maju. Tidak kalah dengan bandara dan stasiun kereta api," terangnya.

Selain itu, konsep mixed-use (sebuah konsep bangunan yang memiliki beberapa fungsi dan penggunaan yang berbeda dalam satu bangunan, dikutip dari Jakarta Property Institue) mulai dikembangkan untuk bisa memfasilitasi tenant-tenant yang akan disediakan.

"Ini adalah upaya kita dalam rangka menciptakan sebuah ekosistem perekonomian baru di terminal," ungka Fahmi.

 

BACA JUGA:Dedi Mulyadi Apresiasi Kualitas Pelayanan PLN Purwakarta

 

Terminal Guntul Melati pun menjadi salah satu contoh terminal ramah difabel yang ada di Garut dan menjadi salah satu dari 10 terminal tipe A yang dikelola BPTD Kelas II Jawa Barat yang mendapatkan prestasi pada tahun 2023 lalu seperti;

  1. "Penyelenggara Operasional Terminal Tipe A Terbaik Kedua Nasional" oleh Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub
  2. "Unit Penyelenggara Pelayanan Publik (UPP) Terbaik"
  3. "Penyedia Sarana Prasarana Ramah Kelompok Rentan Tingkat Nasional" dari Kementerian PANRB

(pm).

Berita Terkait